Sedikitnya 161 ekor hewan ternak milik warga Lumajang mati akibat erupsi Gunung Semeru. Jumlah tersebut tercatat di Dinas Pertanian Lumajang.
Dari 161 ekor hewan ternak yang mati itu terinci 138 ekor kambing dan 23 ekor sapi. Sementara hewan ternak yang selamat saat ini dtitipkan di rumah-rumah warga yang diyakini aman.
“Untuk hewan ternak selamat, pemerintah memberikan bantuan berupa pakan ternak sebanyak 19 ton, yang terdiri 5 ton konsentrad dan 14 hijauan pakan ternak,” kata Paiman, Kepala Dinas Pertanian Lumajang.
Menurutnya pemerintah tengah berupaya membangun kandang komunal untuk menempatkan jadi satu hewan-hewan ternak korban erupsi Gunung Semeru. Untuk lokasinya dipastikan berada si zona aman dari ancaman erupsi susulan.
Sebelumnya erupsi Gunung Semeru terjadi pada Sabtu (4/12/2021). Bencana ini terjadi secara tiba-tiba tanpa ada peringatan dini, sehingga banyak warga yang merasa panik dan menjadi korban.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)