Sekitar 200 ribu buruh diperkirakan akan memadati kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, dalam rangka peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, Kamis (1/5/2025). Kepolisian telah menyiapkan skema lalu lintas dan rute kedatangan bagi massa dari berbagai daerah.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Komarudin menjelaskan, buruh dari arah Tangerang dan Banten akan diarahkan melewati Tomang, Harmoni, Pasar Baru, dan Lapangan Banteng, sebelum masuk ke area Monas melalui pintu depan Markas Besar TNI AD.
“Sementara buruh dari Bogor, Bekasi, dan wilayah Jawa Barat akan masuk melalui Cempaka Putih, Tugu Tani, dan selanjutnya melalui pintu masuk Monas di depan Kedubes AS,” ujar Komarudin kepada wartawan di Jakarta, Kamis (1/5/2025).
Adapun kantong parkir disediakan di dua lokasi utama: kawasan JIExpo Kemayoran dan Gelora Bung Karno (GBK). Komarudin mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan Monas dan sejumlah ruas jalan utama agar tidak terjebak kemacetan.
“Jalan-jalan yang sebaiknya dihindari antara lain Gatot Subroto di depan DPR, Sudirman-Thamrin, Tomang-Harmoni, serta Gunung Sahari,” katanya.
Prabowo Hadiri Perayaan May Day
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) sekaligus Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, memastikan Presiden RI Prabowo Subianto akan hadir dalam perayaan May Day tahun ini.
“Perayaan May Day di Monas akan langsung dihadiri oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto. Hingga saat ini, beliau sudah mengonfirmasi kehadiran,” kata Iqbal dalam konferensi pers di Gedung Joang 45, Jakarta, Senin (28/4/2025).
Ia menambahkan, Prabowo akan menyampaikan pidato khusus dari atas panggung yang disiapkan di lokasi. Kehadiran Prabowo, lanjut Iqbal, menjadi momen bersejarah karena menjadi presiden kedua yang hadir langsung dalam peringatan Hari Buruh setelah Presiden Soekarno pada 1 Mei 1965.
“Presiden pertama RI, Bung Karno, hadir pada 1 Mei 1965. Hari ini, Pak Prabowo mengulang sejarah itu bersama buruh,” ujarnya.