News

JK Ingin Indonesia Dikenal sebagai Negeri Islam Wasathi

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) berharap Indonesia dikenal dunia sebagai negeri Islam wasathiyah (tengah).

“Kita juga tentu inginkan bahwa di negeri kita Islam yang wasathiyah, jangan nanti kita dikenal sebagai Islam yang radikal. Tapi Islam yang wasathiyah,” kata JK dalam acara Silaturahmi Jalinan Alumni Timur Tengah Indonesia (JATTI) di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Jumat (17/6/2022).

JK menyebut para alumni Timur Tengah berpotensi menjadi cendekiawan muslim di masa mendatang. Namun ia berpesan agar JATTI jangan sampai merasa eksklusif.

“Saya sarankan bahwa alumni Timur Tengah ini tidak jadi eksklusif, tidak membawa diri eksklusif dengan alumni dalam negeri, katakanlah begitu, supaya tak terjadi suatu perbedaan,” ujarnya.

JK mengaku Indonesia membutuhkan para cendiakan dari alumni JATTI.

“Saya kalau ke toko buku dicari buku-buku agama-agama Islam, hampir 80-90 persen buku itu terjemahan daripada guru-guru atau para cendekiawan dari negara Timur Tengah. Sedikit sekali, mungkin paling banyak Pak Quraish. Ini berarti kita butuh cendekiawan kita, para alumni Timur Tengah,” tuturnya.

JK juga berharap tak hanya sekadar memberikan ceramah, tetapi juga memberikan contoh melalui perbuatan.

“Artinya, dakwah itu bukan hanya langsung ceramah. Tapi bagaimana tadi memberikan contoh-contoh yang baik dan memberikan dorongan-dorongan semangat dari pada seluruh masyarakat,” pungkasnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button