Arena

220 CCTV dan 1.400 Polisi Siap Kawal Piala AFF di Stadion GBK

Untuk mengamankan jalannya Piala AFF 2022 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Mabes Polri mengerahkan sebanyak 1.400 personel yang disebar di sekitar stadion.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mememastikan kesiapan anggotanya dalam pengamanan tersebut. Tak hanya itu, 220 kamera pengawas atau CCTV pun sudah terpasang di Stadion GBK untuk membantu memantau pengamanan.

“Ada 220 CCTV yang bisa melihat di dalam area stadion,” katanya, Selasa (20/12/2022).

Dirinya juga telah mengecek kesiapan Stadion GBK, mulai dari pintu masuk dan keluar serta fasilitas kesehatan untuk pemain serta penonton yang membutuhkan.

“Kita melihat langsung juga ke ruang Command Center yang bisa memonitor seberapa jauh area yang ada,” ujarnya.

Sebelumnya, Kapolri juga memastikan anggotanya tidak akan dilengkapi senjata api serta gas air mata saat melakukan pengamanan Piala AFF 2022 yang digelar di beberapa kota di Indonesia.

Sistem pengamanan seperti itu sudah mulai diterapkan berkaca dari tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur yang terjadi awal Oktober 2022 lalu. Ini juga sekaligus melaksanakan uji coba Peraturan Kepolisian (Perpol) No.10 Tahun 2022 tentang pengamanan olah raga, khususnya sepak bola.

Berdasarkan Perpol tersebut diharapkan juga akan berlaku saat penyelenggaraan Liga 1 serta dibolehkan kembali pertandingan yang ditonton langsung oleh suporter.

Sistem pengamanan yang akan diterapkan yakni pihak kepolisian akan berjaga di bagian luar atau ring luar stadion. Sedangkan untuk pengamanan di dalam stadion hanya ada steward atau tenaga pengamanan pertandingan yang berjaga di sekitar tribun penonton.

Pihak kepolisian bisa saja masuk stadion jika mendapat izin atau diminta masuk oleh steward atau petugas. “Ini adalah perbaikan-perbaikan ke depan, sehingga baik sisi keselamatan penonton dan penyelenggara terjamin dengan baik,” harapnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button