Persija Jakarta resmi mendaratkan pelatih anyar berpaspor Jerman, Thomas Doll demi mengarungi kompetisi musim mendatang.
Thomas Doll diperkenalkan Persija Jakarta melalui laman media sosial pada, Sabtu (23/4/2022).
“OFFICIALLY SIGNED. Persija Jakarta resmi menunjuk Thomas Doll sebagai nakhoda baru Macan Kemayoran,” tulis keterangan @persija.
Penunjukkan eks juru latih Borussia Dortmund bukan tanpa alasan, setidaknya Macan Kemayoran memiliki lima pertimbangan mendapuk tugas sebagai pelatih di pundak Thomas Doll.
Lalu bagaimana penilaian Persija terhadap sosok Thomas Doll? Berikut ulasannya seperti keterangan resmi laman Persija.
Tak Asing dengan Jakarta
Thomas Doll sudah tak asing lagi menginjakkan kakinya di Indonesia. Pada tahun 2007, ia sudah mendampingi Borussia Dortmund melawan timnas di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta (19/12/2007). Dalam lawatan bertanding kontra Timnas asuhan Benny Dollo, Borussia Dortmund mampu memetik kemenangan tipis 0-1.
Punya Koleksi 7 trofi
Sepanjang karier kepelatihannya, Thomas Doll sudah mengoleksi tujuh gelar. Ada pun diantaranya, UEFA Intertoto Cup 2005 saat mengarsiteki Hamburger SV, kemudian berlanjut ke Hungarian Cup Winner (2014/15, 2015/16, 2016/17), Hungarian Championship (2015/16), Hungarian League Cup (2014/15), dan Hungaria Super Cup (2015) kala memimpin Farencvaros.
Torehkan 224 Kemenangan
Dalam karier kepelatihannya, Thomas Doll sudah menangani tujuh tim utama. Dimulai dari Hamburgers SV, Borussia Dortmund, Genclerbirligi, Al-Hilal, Ferencvaros, Hanover 96, dan APOEL Nikosia. Dari seluruh klub itu, ia meraih 224 kemenangan, 102 hasil imbang, dan 118 kekalahan.
Tampil di Final Piala Eropa 1992
Saat sebagai pemain timnas Jerman, salah satu pencapaian terbaiknya adalah membawa Jerman ke final Piala Eropa 1992. Sayangnya Thomas Doll bersama Der Panzer gagal menyabet trofi Euro lantaran hasil kekalahan 0-2 kontra timnas Denmark di partai puncak yang berlangsung di Swedia. Doll tercatat tampil di 47 laga di kompetisi tersebut.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)