Presiden Joko Widodo dalam video yang diunggah kanal YouTube Sekretariat Presiden menyoroti ranking Indonesia yang jauh tertinggal dalam sektor pendidikan dan kesehatan. Hal tersebut mengacu data institute for Management Development (IMD) World Competitiveness.
Padahal, secara keseluruhan level daya saing Indonesia dengan negara lain meningkat ke peringkat ke-27 dari semula 34.
Peringkat kesehatan Indonesia secara global menuai sorotan, lantaran hanya menduduki ranking ke-61 berdasarkan data Institute for Management Development (IMD) World Competitiveness.
Peringkat kesehatan Indonesia bahkan kalah dari negara tetangga seperti Singapura yang berada di urutan ke-28. Sementara Malaysia berada di peringkat ke-42.
“Sehubungan pernyataan Presiden itu maka jelas perlu ada perbaikan dengan secara nyata menitik beratkan pada promotif preventif, yang sedikitnya meliputi lima aspek,” kata Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Tjandra Yoga Aditama kepada Inilah.com, Jakarta, Sabtu (13/07/2024).
Berikut adalah 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Pemerintah untuk Memperbaiki Ranking Kesehatan RI:
Pemerataan Pembangunan Puskesmas
Pertama, harus sama pentingnya membangun Puskesmas di Desa dengan membangun RS tingkat internasional di kota besar.
Perhatikan Sanitasi di Desa dan Dokter Spesialis
“Harus pula sama pentingnya tersedianya petugas sanitasi di desa atau penyuluh kesehatan desa dengan adanya dokter Sub Spesialis di RS rujukan,” tambah Tjandra Yoga.
Perhatikan Pembangunan Fasilitas Kesehatan
Ke tiga, harus disadari bahwa sama pentingnya membangun taman dan tempat olah raga masyarakat dan menjadikan udara kira sedikit polusi, dengan membangun fasilitas kesehatan.
Pentingnya Jamban dan Air Bersih
Membangun jamban serta air bersih di desa sama pentingnya dengan menyediakan alat kesehatan amat canggih di RS kota besar.
Pemerintah Harus Punya Konsep Pembangunan yang Berdampak pada Kesehatan
Perlu ada konsep pembangunan berwawasan kesehatan yang artinya semua kegiatan pembangunan harus memperhatikan aspek dan dampak kesehatan masyarakat yang luas dengan titik berat mencegah serta membuat masyarakat tetap sehat daripada mengobati orang sakit.
“Dalam konsep derajat kesehatan suatu bangsa maka membuat masyarakat yang sehat menjadi tetap sehat dan produktif adalah sama pentingnya. Bahkan, masih menurutnya mungkin lebih penting daripada hanya semata-mata mengobati mereka yang sudah jatuh sakit,” tambahnya.