67 Jenazah Korban Tabrakan Pesawat-Helikopter di AS Sudah Ditemukan


Sebanyak 67 jenazah korban tabrakan di udara antara pesawat penumpang dengan helikopter militer di Washington DC, AS, pada pekan lalu telah ditemukan oleh tim penyelamat.

Sebanyak 66 jenazah telah positif teridentifikasi, laporan ABC News, Selasa (4/2/2025), mengutip pernyataan Komando Terpadu (Unified Command) AS.

Komando Terpadu mengatakan para kru mereka masih bekerja untuk membersihkan puing-puing, termasuk potongan-potongan besar pesawat dari Sungai Potomac dan pengangkatan skala besar akan terus dilakukan hingga Selasa malam waktu setempat. Proses unloading diperkirakan akan dilakukan jika kondisi lingkungan dan pasang surut memungkinkan pada Rabu (5/2/2025).

Mereka menyatakan operasi selanjutnya akan beralih ke pengangkatan puing-puing helikopter Black Hawk.

Sebuah jet penumpang yang membawa 64 orang di dalamnya bertabrakan dengan helikopter Angkatan Darat (AD) AS jelang mendarat di Bandara Nasional Ronald Reagan Washington pada 29 Januari 2025 malam waktu setempat dan kedua pesawat tersebut jatuh ke Sungai Potomac yang tengah dalam kondisi membeku.

Adapun, tiga tentara AD AS berada di dalam helikopter tersebut, termasuk seorang pilot perempuan.

Insiden itu merupakan kecelakaan udara paling mematikan di Washington DC sejak 1982.

Penyelidikan atas kecelakaan tersebut sedang berlangsung, dipimpin oleh Dewan Keselamatan Transportasi Nasional AS atau National Transportation Safety Board (NTSB).