Suhu di sejumlah kota di wilayah China bagain utara mencapai rekor terendah pada Rabu (20/12/2023). Pihak berwenang kemudian mengeluarkan peringatan cuaca dingin ekstrem di mayoritas wilayah negara tersebut.
Kantor cuaca nasional mengatakan, suhu di bawah nol mencapai rekor terendah di lima stasiun provinsi dan wilayah Shanxi, Hebei, serta Mongolia Dalam pada Rabu dini hari. Rekor ini termasuk penurunan hingga -33,2 derajat Celsius di kota bersejarah Datong di Shanxi dan -27 derajat Celsius di Yangqu dekatnya.
Di daerah-daerah tersebut rekor suhu terendah sepanjang masa dipecahkan pada 17 Desember, kata kantor cuaca, dikutip dari AFP. Suhu rendah juga mencapai rekor -29,7 derajat Celsius di Qingshuihe, Mongolia Dalam; -23.3 derajat Celsius di Baoding, Hebei; dan -22 derajat Celsius di Shunping, Hebei.
Di Provinsi Gansu, lokasi gempa bumi pada Senin (18/12/2023) malam yang menewaskan 127 orang, para korban selamat menghabiskan Selasa malam yang dingin dengan berkumpul di sekitar api unggun luar ruangan. Kebanyakan dari mereka rumahnya hancur atau menjadi tidak aman akibat gempa bermagnitudo 6,2 yang mengguncang desa-desa terpencil dekat ibu kota provinsi yakni Lanzhou.
Otoritas setempat pada Rabu mengeluarkan peringatan tiga hari untuk suhu rendah di China utara, timur, dan tenggara.
Cuaca dingin yang ekstrem terjadi setelah musim panas mencapai rekor terpanas dan banjir dahsyat di bagian utara China. Para ahli memperingatkan, pemanasan global yang disebabkan emisi gas rumah kaca membuat cuaca ekstrem lebih berpeluang terjadi.
Leave a Reply
Lihat Komentar