Peristiwa penjambretan saat Car Free Day (CFD) di kawasan Sudirman-Thamrin sempat viral di media sosial usai aksinya tertangkap jepretan photographer. Polisi menyebut, usai peristiwa tersebut viral pelaku jambret inisial MR (21) dan U (23) melarikan diri.
Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengatakan pelaku mengaku mengetahui bahwa aksinya tersebut viral di media sosial Instagram.
“Bahwa setelah melakukan aksi kejahatan berdasarkan hasil pemeriksaan setelah kita lakukan penangkapan bahwa setelah melakukan kejahatan para tersangka ini tau kalau viral,” ujar Wira saat konferensi pers, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (3/7/2024).
Wira mengatakan, tersangka mengetahui aksinya viral dari masyarakat sekitar dan teman-temannya. Sehingga kata dia usai kejadian tersebut kedua pelaku melarikan diri dan berpencar.
“Jadi mereka setelah viral mereka sadar karena mereka diketahui orang banyak masukan dari masyarakat termasuk dari teman-temannya menyatakan ‘oy kamu viral’ itu ada keterangan dari warga disekitar rumah pelaku,” kata dia.
Lebih lanjut, Wira mengatakan para pelaku melarikan diri ke kampung halamannya. Adapun penyidik tengah mendalami apakah ada keterlibatan pihak lain untuk menyuruh pelaku melarikan diri.
“Sehingga setelah melakukan kejahatan mereka balik ke kampung, kerumahnya di daerah Jakarta Utara. Tapi karena viral sehingga mereka langsung melarikan diri dengan berpencar,” tutur dia.
Atas perbuatannya, para tersangka di kenakan Pasal 363 ayat (1) ke 4e KUHP tentang Pencurian dengan ancaman hukuman penjara paling lama tujuh tahun.
Sebelumnya, viral di media sosial sebuah foto yang memperlihatkan dua orang jambret yang mengenakan sepeda motor tengah melancarkan aksinya di Car Free Day (CFD) Jakarta, Minggu (16/6/2024) lalu.
Dalam foto tersebut terlihat dua orang pria sedang berusaha menghindari kejaran orang-orang yang berusaha menghentikan laju sepeda motornya.
Namun dalam foto yang beredar kedua jambret yang mengenakan motor Honda Beat berwarna hitam dengan nomor polisi B 3983 FPB itu berhasil melarikan diri dari kejaran warga yang sedang berolahraga.