Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma'ruf Amin meresmikan Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, Banten sebagai kampung santri.
Peresmian tersebut bersamaan dengan penandatanganan Prasasti Kresek Kampung Santri sekaligus peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1446 Hijriah.
“Sebenarnya Kresek itu sudah dari dulu kampung santri. Jadi, kalau pernyataan itu mengembalikan Kresek menjadi kampung santri sama dengan orang tobat, tobat itu kan artinya kembali, orang tobat itu orang kembali,” kata Ma'ruf Amin, Minggu (14/7/2024) malam.
Wapres mengatakan bahwa peran santri di wilayah Banten begitu besar, bahkan sejak zaman pemerintahan Hindia Belanda. Ia pun mencontohkan peristiwa Geger Cilegon yang terjadi pada 1888.
“Banten juga dulunya santri yang berjuang dulu Geger Cilegon santri,” tuturnya.
Menurutnya, peran santri sangat penting. Karena berkaitan dengan tugas pesantren, yakni menyiapkan orang-orang yang paham agama dan juga orang-orang yang bisa memakmurkan dunia.
“Jadi, kalau santri itu pulangnya nanti supaya dakwah, jadi kalau habis pesantren tidak dakwah itu kurang. Banyak santri yang kurang karena tidak melakukan dakwah, dagang melulu, jadi santri dagang, padahal dari Allah dagang boleh tetapi dakwah jalan jadi ustadz, mengajar di madrasah, mengajar di majelis taklim,” katanya.
Dirinya menekankan bahwa pesantren saat ini juga harus menjadi tempat pengembangan ekonomi.
“Memakmurkan bumi dengan apa? dengan ekonomi, perdagangan, pertanian harus ada. Kuncinya ilmu pengetahuan dan teknologi makanya sekarang pesantren-pesantren itu membuka sekolah SMK membuka pelatihan-pelatihan pendidikan vokasi,” tandasnya.