Sejumlah anggota Paskibraka putri tampak mengenakan jilbab saat bersiap mengibarkan bendera Merah Putih dalam perayaan HUT ke-79 RI di Lapangan Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Sabtu (17/8). Pemandangan ini menarik perhatian, mengingat isu larangan jilbab bagi anggota Paskibraka putri di tingkat nasional sempat menjadi sorotan publik beberapa hari sebelumnya.
Dalam pantauan daring sekitar pukul 08.20 WITA, belasan anggota Paskibraka putri yang mengenakan jilbab berbaris rapi dan meneriakkan yel-yel penuh semangat menjelang pengibaran bendera pada pukul 11.00 WITA.
Hal ini juga terkonfirmasi dari foto-foto yang dirilis Sekretariat Kabinet RI.Tim “Nusantara Baru”, demikian nama yang disematkan, didaulat untuk bertugas pada momen bersejarah tersebut.
“Tadi pagi ini jam 7 kita sudah melaksanakan upacara dalam rangka penetapan kelompok Paskibraka dan komandan kompi Paskibraka dalam penaikan dan penurunan bendera. Kita sudah menetapkan tim ‘Nusantara Baru’ menjadi tim penaikan bendera dan tim ‘Indonesia Maju’ menjadi tim penurunan bendera pada sore nanti jam 17 WITA,” ujar Kepala Staf Kodam VI/Mulawarman, Brigjen TNI Bayu Permana, yang juga akan bertugas selaku perwira upacara.
Read more: https://setkab.go.id/tim-nusantara-baru-siap-kibarkan-sang-merah-putih-di-ibu-kota-nusantara/
Penampilan mereka mengingatkan pada kontroversi yang sempat terjadi terkait dugaan larangan penggunaan jilbab dalam upacara kenegaraan.
Isu ini mencuat setelah foto-foto pengukuhan Paskibraka Nasional 2024 di IKN pada Selasa (13/8) tersebar di media sosial. Dalam foto tersebut, tak ada seorang pun anggota Paskibraka putri yang mengenakan jilbab, memicu spekulasi bahwa ada larangan untuk memakai jilbab.
Dugaan publik semakin kuat setelah PP Purna Paskibraka Indonesia (PPI) mengungkapkan bahwa terdapat 18 anggota Paskibraka yang mengenakan jilbab selama proses seleksi.
Menanggapi hal ini, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi menggelar konferensi pers pada Rabu (14/8) untuk menepis tuduhan bahwa pihaknya memaksa anggota putri untuk melepas jilbab.
Yudian mengklaim bahwa anggota Paskibraka putri melepas jilbab secara sukarela saat pengukuhan, mengikuti peraturan yang ada. Namun, pada Kamis (15/8), Yudian akhirnya meminta maaf kepada publik setelah kisruh mengenai larangan jilbab ini terus berlanjut. Ia juga secara resmi mencabut larangan tersebut, menyusul arahan dari Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi.
Dengan pencabutan larangan ini, anggota Paskibraka putri diizinkan mengenakan jilbab sesuai pilihan mereka saat upacara kenegaraan di IKN pada 17 Agustus.
Ini menjadikan peringatan HUT ke-79 RI tahun ini sebagai momen bersejarah, tidak hanya karena upacara pertama yang diadakan di ibu kota baru Nusantara, tetapi juga karena terciptanya kebebasan bagi anggota Paskibraka untuk mengekspresikan keyakinan mereka.
Tahun ini, peringatan HUT RI mengusung tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju,” mencerminkan momentum transisi Indonesia menuju ibu kota baru serta pemerintahan yang baru di masa mendatang. Upacara Detik-Detik Proklamasi di Istana Negara IKN dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo, sementara Wakil Presiden Ma’ruf Amin memimpin upacara di Istana Merdeka Jakarta.