Bawa Angin Segar untuk Peternak Sapi Perah, Mendag Zulhas Temani Gibran Blusukan ke Koperasi Susu Lembang


Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mendampingi Wakil Presiden Terpilih, Gibran Rakabuming Raka meninjau koperasi susu di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Kata Mendag Zulhas, sapaan akrabnya, pemerintah berkomitmen mendukung pengembangan koperasi susu agar para peternak menghasilkan produksi susu yang berkualitas tinggi.

“Koperasi ini sangat layak karena kalau dibina dan didukung itu koperasi tidak akan kalah dengan perusahaan-perusahaan besar manapun,” kata Mendag Zulhas usai meninjau Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara (KPSBU) di Bandung Barat, Kamis (22/8/2024).

Saat ini, kata dia, koperasi menjadi bagian ekosistem usaha rakyat yang dapat bertumbuh dari usaha mikro ke usaha menengah. Serta terhubung ke dalam rantai pasok industri nasional.

Saat ini, kata Mendag Zulhas, pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) masuk tren positif dengan berkontribusi terhadap pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) nasional sebesar 60 persen.

“Koperasi industri menengah kecil itu menjadi pondasi ekonomi Indonesia. Oleh karena itu Prabowo-Gibran memberikan perhatian lebih lagi karena 90 persen tenaga kerja ada di situ dan 60 persen PDB kita ada di sektor ini,” kata Mendag Zulhas.

Lebih lanjut, ia juga menyampaikan apresiasi terhadap KPSBU Lembang yang sudah menggunakan teknologi canggih untuk mengolah susu segar hasil dari para peternak di kawasan Lembang.

“Canggih kan? Terus bersih KPSBU Lembang ini bermanfaat untuk para peternak sapi perah,” kata dia.

Sementara Gibran berjanji akan mengoptimalkan produksi susu hasil olahan para peternak di wilayah Lembang, sebagai bagian penting dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Program ini menyasar para penerima manfaat yang meliputi ibu hamil, ibu menyusui, balita, dan anak sekolah, mulai tingkat PAUD hingga SMA, serta sekolah keagamaan di Kabupaten Bandung Barat.

“Besok kita punya program makan bergizi gratis, salah satu item penting yaitu susu dan sebisa mungkin kita tidak impor susu ya karena tadi saya lihat produksi susu sudah baik,” kata Gibran.