Bagi sebagian orang, merantau atau pergi menjauh dari tempat kelahiran untuk menetap adalah pengalaman yang mendebarkan sekaligus menantang agar bisa beradaptasi dengan lingkungan yang berbeda dari biasanya.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), merantau adalah pergi ke negeri lain untuk mencari penghidupan, ilmu, dan sebagainya atau pergi mencari penghidupan ke tempat yang tidak berapa jauh.
Ada beberapa faktor yang memaksa orang untuk pergi merantau yakni karena alasan pekerjaan, menuntut ilmu atau mencari uang. Namun sebelum pergi merantau, sejatinya harus ada yang dipelajari terlebih dahulu lokasi yang hendak dituju.
Berikut 7 Tips Sebelum Pergi Merantau:
1. Lakukan Riset
Pelajari tentang budaya lokal, kebiasaan masyarakat, cuaca, transportasi, dan tempat-tempat penting seperti pasar, rumah sakit, serta pusat perbelanjaan. Jika sudah mengetahui informasi dasar ini, orang akan lebih siap menghadapi perubahan yang terjadi.
2. Temukan Tempat Tinggal yang Nyaman
Tidak hanya nyaman, tetapi tempat tinggal harus juga aman dan dekat dengan tempat aktivitas sehari-hari seperti kampus atau kantor. Jika memungkinkan, pilih tempat tinggal yang memiliki fasilitas lengkap seperti dapur dan akses transportasi yang mudah.
3. Bangun Jaringan Sosial
Jangan ragu untuk berkenalan dengan tetangga, teman sekampus, atau rekan kerja. Bergabunglah dengan komunitas atau organisasi lokal yang sesuai dengan minat. Hal dapat memperluas pertemanan dan membantu seseorang agar lebih mengenal budaya setempat.
4. Pelajari Bahasa dan Budaya Lokal
Jika kota tujuan para perantau memiliki bahasa atau dialek yang berbeda dengan bahasa ibu, ada baiknya untuk mempelajarinya. Memahami bahasa lokal dapat membantu berkomunikasi lebih efektif dan diterima oleh masyarakat sekitar.
5. Manajemen Keuangan yang Baik
Hidup di kota orang biasanya memerlukan penyesuaian dalam hal keuangan. Buatlah anggaran bulanan yang mencakup biaya hidup sehari-hari, seperti makanan, transportasi, dan kebutuhan lainnya.
Usahakan untuk menyisihkan sebagian dari pendapatan atau uang kiriman untuk tabungan darurat.
6. Jaga Kesehatan Fisik dan Mental
Merantau sering kali membawa stres, terutama ketika harus menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Karena itu, penting untuk selalu menjaga kesehatan fisik dan mental.
Lakukan olahraga rutin, makan makanan sehat, dan pastikan para perantau memiliki waktu yang cukup untuk istirahat. Jangan ragu untuk mencari dukungan emosional dari keluarga atau teman ketika merasa kesepian atau kewalahan.
7. Tetap Terhubung dengan Keluarga
Dukungan dari keluarga bisa menjadi sumber semangat dan kekuatan ketika para perantau menghadapi tantangan di kota baru. Luangkan waktu untuk menghubungi keluarga secara rutin, baik melalui telepon, video call, atau pesan teks.
Adaptasi memang memerlukan waktu, tetapi dengan kesabaran dan usaha, orang-orang akan segera merasa nyaman dan betah di tempat baru.