Chang-jin Moon Singgung Peran STY di Balik Kepindahannya ke PSS Sleman


Pemain asing PSS Sleman asal Korea Selatan, Chang-jin Moon, mengungkapkan peran pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), dalam keputusannya bergabung dengan Liga 1 musim ini.

Sebelumnya, Moon berstatus bebas transfer setelah kontraknya tidak diperpanjang oleh klub K League 2, Seongnam FC. Mengingat popularitas Shin Tae-yong di Indonesia, Moon merasa optimis bahwa dirinya akan mudah diterima setelah bergabung dengan PSS Sleman pada awal musim ini.

“Saya bangga sekaligus bersyukur sebagai orang Korea Selatan yang saat ini berada di Indonesia berkat Shin Tae-yong. Kami diterima dengan baik di sini,” kata Moon usai laga melawan Semen Padang FC di STIK, Jakarta, pada Selasa (27/8/2024).

Pemain berusia 31 tahun ini menyadari bahwa Shin Tae-yong telah membawa dampak besar dalam meningkatkan kualitas permainan Timnas Indonesia, membuatnya menjadi sosok yang sangat dihormati di negara ini.

Moon juga mengungkapkan bahwa ia memiliki hubungan personal dengan Shin Tae-yong. Bahkan, dia menyebut bahwa STY berperan penting dalam perjalanan karier sepak bolanya. “Saya pertama kali bertemu dengannya pada tahun 2015,” ujarnya.

Saat itu, Moon adalah bagian dari Timnas Korea Selatan U-23 yang dilatih oleh Shin Tae-yong. Menurut Moon, pelatih berusia 53 tahun tersebut dikenal dengan kedisiplinannya dan filosofi permainan yang agresif, mirip dengan gaya permainan Barcelona.

“STY membentuk tim dengan gaya permainan yang mengingatkan pada Barcelona, dengan sepak bola agresif dan banyak operan,” ucapnya.

Dari sudut pandang Moon, Shin Tae-yong adalah sosok pelatih yang patut dihormati. Oleh karena itu, dia akan terus mendukung perjalanan karier STY bersama Timnas Indonesia. “Saya akan selalu mendukung STY di Indonesia,” tegasnya.

Selain itu, Moon juga mendengar bahwa ada pemain Indonesia yang bermain di Korea Selatan, yakni Pratama Arhan. Dia berharap Arhan bisa sukses di Suwon FC, yang akan membuka kesempatan bagi pemain Indonesia lainnya untuk berkarier di Korea Selatan.

“Saya juga terkejut dengan Hokky Caraka di PSS. Dia memiliki dribbling, fisik, dan shooting yang luar biasa. Saya per