Ketua Umum Forum Komunikasi Ulama Umaro, KH Zaenal Arifin Ghufron mengatakan pihaknya merupakan pendukung Anies Baswedan jika maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta. Hal tersebut diungkapkan ketika bakal Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menyambangi kediamannya yang terletak di kawasan Cakung, Jakarta Timur, Selasa (17/9/2024).
Mulanya, Zaenal mengaku senang dengan kedatangan Pramono di kediamannya. Ia menyebut Pramono merupakan sosok yang dikagumi.
“Dan mudah-mudahan apa yang kita lakukan, kalau saya mendengar tadi Mas Pram programnya sangat luar biasa, merakyat, membawa, mudah-mudahan diberikan keberkahan oleh Allah terutama untuk kesejahteraan rakyat untuk dimudahkan semua kita.” ujarnya.
Selain itu, Zaenal juga berharap Pramono bisa menjalin hubungan baik dengan para pemuka agama di kawasannya. Sebab, Cakung merupakan daerah dengan penduduk yang paling banyak yaitu sekitar 600 ribu jiwa.
“Sehingga Insya Allah kita sudah membina hubungan ulama dan ummara begitu mesra, sehingga insyaAllah, ada dua golongan apabila dua golongan itu baik maka akan baiklah masyarakat, apabila tidak baik maka akan rusaklah masyarakat yaitu ulama dan umaro,” tuturnya.
Lebih lanjut, Zaenal mengaku jika dirinya maupun beberapa ulama lain yang tergabung merupakan pendukung Anies Baswedan. Namun dikarenakan Anies tidak maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta, maka ia mengaku akan mengalihkan dukungannya kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur lain.
“Kami merasakan, saya terus terang pendukung Anies, pak Pram. Tapi karena beliau tidak jadi, ya ada satu pepatah daripada tumpah mendingan miring. Kalau tumpah kan tidak ada, kalau miring Insya Allah,” ucapnya.
Adapun, Zaenal memberikan sinyal jika pihaknya akan mendukung Pramono dan Rano Karno dalam Pilkada kali ini. Pasalnya, ia mengagumi rekam jejak Sekretaris Kabinet (Seskab) ini yang jauh dari berita miring.
“Ini yang harus kita apresiasi dan yang paling utama lagi sebagai anjuran Rasulullah, janganlah kau pilih pemimpin yang begitu antusias untuk jadi, tapi pilihlah orang yang tidak diminta, karena punya sesuatu ada apa dengan menggebu-gebu bisa dipilih,” kata Zaelan.
“Nah inilah kita harapkan mudah-mudahan Allah meridhoi kepemimpinan mas Pram dan seluruhnya Dan semoga apa yang dilakukan menjadi pemimpin yang adil ini, karena pemimpin yang adil itu mendapatkan satu kehormatan,” ujarnya, menambahkan.