Bantah Cawe-cawe Jokowi, Pramono: Saya Diputuskan 1000 Persen Oleh Megawati


Bakal calon gubernur Jakarta, Pramono Anung memastikan tak ada cawe-cawe dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kontestasi Pilkada Jakarta. Sebagaimana diketahui, Pramono pernah menjabat sebagai sekretaris kabinet (Seskab) pada masa pemerintahan Kabinet Indonesia Maju.

Dia menjamin bawah keputusannya maju dalam kontestasi Pilkada Jakarta karna diperintahkan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Saya diputuskan 1000 persen oleh ibu Megawati Soekarnoputri Ketua Umum PDIP,” ujar Pramono dalam acara Nyalain Pram, di Mbloc Space Jakarta Selatan, Sabtu (21/9/2024).

Pramono mengaku tak pernah melakukan loby loby kepada siapapun terkait dirinya yang maju pada Pilkada. Dia juga menegaskan tak pernah meminta jabatan kepada Presiden Jokowi.

“Kedua saya adalah orang yang betul-betul tidak pernah melalukan lobby kepada siapapun untuk mendapatkan jabatan ini  apalagi ke pak Jokowi, no way,” kata dia.

Dia kembali menegaskan, bahwa hanya rakyat yang bisa cawe-cawe untuk membenahi Jakarta.

“Yang paling penting cawe-cawenya dari rakyat pemilih di Jakarta mudah-mudahan mereka betul-betul memanfaatkan keputusan MK. Saya ini lahir dari keputusan MK,” tegasnya.

Sementara itu, Pramono menyampaikan saat dirinya akan mendaftarkan ke KPU dia mengaku meminta izin kepada Jokowi sebagai pembantu presiden. Meskipun begitu, saat terjadi ketegangan antara PDIP dengan istana dia mengaku bertindak secara profesional.

“Pekerjaan real yang diberikan presiden kepada saya saya kerjakan dengan sungguh-sungguh tidak pernah ada apapun yang tetapi ada satu yang saya tidak bersedia,” kata dia.

“Ketika presiden melakukan kunjungan ke daerah membagikan bansos karena itu dikritik keras oleh partai saya, saya tidak melihat dengan begitu yang dulu saya selalu mendampingi menjadi tidak mendampingi dan ini secara terbuka Saya tidak sampaikan apa adanya bukan lagi menyala menyala banget,” tambahnya.