Jagat maya tengah ramai memperbincangkan susu ikan, sebuah inovasi yang disebut-sebut sebagai alternatif pengganti susu sapi.
Fenomena ini mencuat setelah Presiden terpilih, Prabowo Subianto, memasukkan susu ikan dalam wacana program makan bergizi gratis.
Eits, jangan salah paham dulu! Susu ikan bukan berasal dari mamalia laut seperti paus atau lumba-lumba. Susu ini dibuat melalui proses ekstraksi protein dari daging ikan, yang kemudian dipadukan dengan bahan-bahan lain untuk menciptakan tekstur dan rasa mirip susu sapi.
Menurut ahli gizi dan pangan, susu ikan berpotensi menjadi sumber protein alternatif yang baik, terutama bagi mereka yang memiliki intoleransi laktosa.
Susu ikan bisa menawarkan nilai gizi yang tinggi, mengandung protein berkualitas, serta menjadi solusi bagi diversifikasi pangan di Indonesia.
Meskipun masih dalam tahap wacana, keputusan ini telah memantik berbagai pertanyaan dan reaksi dari masyarakat.
Apakah susu ikan akan menjadi solusi tepat untuk kebutuhan gizi di Indonesia?
Cari tahu lebih lanjut hanya di INILAH BERITA bersama host Restu Wulandari. Jangan lewatkan pembahasannya yang menarik dan penuh fakta!