Momen jajaran Kabinet Merah Putih dan sejumlah Purnawirawan Jenderal TNI bernyanyi bersama saat acara Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) yang dilaksanakan di Indonesia Arena, Kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (2/11/2024). Para Jajaran Kabinet diminta langsung Presiden Prabowo Subianto untuk bernyanyi.
Ada yang menarik ketika Presiden RI Prabowo Subianto mengakhiri pidato Deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) yang dilaksanakan di Indonesia Arena, Kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (2/11/2024).
Pasalnya, dalam kesempatan tersebut Prabowo meminta para mantan jenderal seperti Jenderal TNI (Purn) Wiranto hingga Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dudung Abdurachman bernyanyi di hadapan peserta GSN.
Mulanya, Prabowo mencoba menutup pidatonya setelah lebih kurang berbicara selama 30 menit. Ia mengaku dirinya ingin beristirahat sebentar sambil meminum kopi.
“Saya kira cukup ya sambutan ini. Saya minta izin minum kopi sebentar. Habis minum kopi saya bisa dua jam lagi bicara. Bagaimana? Masih kuat denger saya?” Kata Prabowo.
Prabowo lantas memberikan pilihan kepada para peserta untuk mendengarkan dirinya berpidato kembali atau mendengar para tokoh nasional bernyanyi. Sontak peserta memilih mendengarkan para tokoh nasional bernyanyi.
“Aku minta rekan-rekan ada Kabinet merah putih yang pintar nyanyi. Di sini ada beberapa jenderal yang hebat nyanyinya, Pak Wiranto sama Pak Dudung,” ujarnya.
Ia lantas meminta kesediaan kedua tokoh nasional ini untuk bernyanyi. “Ini jago nyanyi saya minta Pak Wiranto sama Pak Dudung bersediakah anda menghibur rakyat sekali kali ya,” ucap Prabowo.
Prabowo menyoroti sepanjang karir jenderal keduanya yang selalu dihormati, perlu ada kesempatan bagi mereka menghibur masyarakat.
“Gimana setuju enggak? Atau saudara ingin mendengar pidato politik setengah jam lagi? Saudara mungkin suka tapi ini tokoh-tokoh nasional sudah bosan dengar aku bicara terus, dipersulit lagi ke luar negeri enggak boleh jalan-jalan,” ucapnya.
Lebih lanjut, Prabowo mempersilakan keduanya untuk bernyanyi. Ia juga tidak lupa mengikutsertakan Menteri Koordinator bidang Infrastruktur dan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meramaikan agenda bernyanyi tersebut.
“Siapa lagi? Generasi penerus yang muda-muda lah. AHY mana? AHY nyanyi,” katanya.
“Ya jadi saya akhiri pidato saya selamat berjuang GSN berjuang yang nyata untuk rakyat kita. Kalau mereka jelek boleh saudara tidak tepuk tangan, tapi kalau bagus saudara boleh tepuk tangan yang kuat,” tuturnya.