Minggu, 3 November 2024 – 23:58 WIB
Lanny/Fadia di Indonesia Masters (Foto: Antara/Arnidhya Nur Zhafira)
Pebulu tangkis Indonesia, Siti Fadia Silva Ramadhanti, akan tampil di Kumamoto Masters 2024 dengan pasangan baru.
Tanpa Apriyani Rahayu di sisinya, Fadia kali ini dipasangkan dengan Lanny Tria Mayasari. Duet baru yang diharapkan dapat memberikan kejutan di turnamen Super 500 tersebut.
Duet Lanny/Fadia dipastikan akan tampil di Kumamoto Masters 2024 setelah keberhasilan mereka mencapai partai final Indonesia Masters II Super 100-2024 di Surabaya.
Bahkan sebelum itu, duet anyar tersebut juga sukses menaiki podium pertama di Indonesia International Challenge 2024.
“Setelah ini kami akan melakukan evaluasi lagi. Ada waktu sekitar satu pekan sebelum kami berangkat ke Jepang,” kata Fadia dalam keterangan resmi PBSI, Minggu (3/11/2024).
Advertisement
Dengan persiapan yang hanya beberapa pekan, baik Lanny maupun Fadia bertekad memberikan yang terbaik di Jepang.”Kami ingin melakukan evaluasi lagi apa yang menjadi kekurangan kami harus dikurangi, serta yang menjadi kelebihan kami harus ditambahkan,” ujar Fadia.
Kabar perpisahan Fadia dengan Apriyani Rahayu, yang telah menjadi pasangannya sejak Mei 2022, memang menimbulkan banyak tanda tanya.
Namun, sinyal tentang kemungkinan keduanya dipisahkan memang sudah mulai menguat setelah berakhirnya Olimpiade Paris 2024 lalu.
Bahkan setelah turnamen akbar tersebut, keduanya belum sekalipun tampil di sejumlah turnamen internasional BWF.
Pada akhir September lalu, Fadia sempat menjawab spekulasi terkait absennya mereka di beberapa turnamen terakhir.
Saat itu, Fadia menjelaskan kalau kondisi fisik mereka belum sepenuhnya prima. Terutama Apriyani, yang saat ini masih menjalani proses pemulihan cedera.
“Ka Apri memang masih dalam tahap pemulihan setelah Olimpiade. Kemarin kan belum pulih 100 persen, jadi benar-benar mau pulihin dulu,” kata Fadiasaat ditemui awak media di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (25/9/2024).
Lebih lanjut, Fadia mengaku belum mengetahui proyeksi pertandingan yang akan ia jalani bersama Apriyani di sisa tahun 2024. Ia memilih menyerahkan sepenuhnya keputusan tersebut kepada pelatih Eng Hian.
“Belum tahu sih. Sebenarnya sudah ada rencana sama pelatih juga, sudah diskusi sama pelatih. Aku mengikuti yang terbaik dari pelatih, mau pertandingan kemana, mau siap kemana. Tapi sejauh ini aku tetap terus latihan,” ungkapnya.
Praktis setelah gugur di Olimpiade 2024 Paris, Fadiahanya banyak menghabiskan waktu latihan dan memulihkan kondisi fisik di Pelatnas PBSI Cipayung.