Pedro berambisi raif Trofi di Lazio sebelum Pensiun . (Foto: Getty images)
Pedro Rodriguez, penyerang veteran Lazio yang telah menorehkan karier gemilang, mengungkapkan ambisinya untuk menambah trofi bersama klub asal ibu kota Italia itu sebelum gantung sepatu.
Dengan 25 trofi yang telah diraih, termasuk Liga Champions, Piala Dunia, dan kesuksesan bersama Barcelona serta Chelsea, Pedro kini menatap kesempatan terakhirnya meraih kejayaan di Serie A.
Karier Gemilang dan Perjalanan di Lazio
Pada usia 37 tahun, Pedro tetap menjadi sosok vital bagi Lazio. Musim ini, ia mencatat enam gol dan dua assist dalam 12 pertandingan di Serie A dan Liga Europa. Gol terbarunya, yang menjadi penentu kemenangan atas FC Porto, memperpanjang rekor sempurna Lazio di Liga Europa.
“Saya merasa terhormat telah mencapai begitu banyak dalam karier saya. Bermain untuk Spanyol, Barcelona, dan Chelsea adalah kebanggaan besar. Kini, di Lazio, saya ingin menutup karier dengan trofi tambahan,” ujar Pedro kepada El Dia.
Mencetak Sejarah di Lazio
Pedro bergabung dengan Lazio pada 2021 dengan status bebas transfer dari rival sekota, AS Roma. Keputusannya sempat mengejutkan, namun kini ia membuktikan kapasitasnya sebagai pemain berpengaruh.
“Menjuarai sesuatu dengan Lazio adalah impian saya. Lazio adalah klub bersejarah seperti Chelsea atau Barcelona. Kami memimpin di Liga Europa, dan siapa tahu sejauh apa kami bisa melangkah,” kata Pedro.
Rencana Masa Depan
Pedro juga mengungkapkan kebahagiaannya membimbing pemain muda di Lazio. Sebagai pemain tertua di skuad, ia merasa dihargai dan berkomitmen untuk terus berkontribusi.
“Akan tiba saatnya saya mundur dengan tenang, seperti teman-teman dan rekan setim saya yang lain. Namun saat ini, saya ingin menikmati musim ini sepenuhnya,” tambahnya.
Selain ambisi di lapangan, Pedro tengah merencanakan museum kariernya di kampung halamannya di Tenerife, Spanyol. Museum tersebut akan memamerkan memorabilia dari perjalanan panjang dan prestasinya di dunia sepak bola.
Dengan tekad kuat untuk mengakhiri kariernya dengan trofi di Lazio, Pedro tetap menjadi contoh sempurna seorang profesional yang gigih dan ambisius. Mungkinkah musim ini menjadi cerita penutup sempurna bagi sang legenda?