Ketika Miskin Substansi yang Diperbanyak Gimik

Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN), Billy David Nerotumilena menanggapi pernyataan cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming yang menyinggung cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin soal penggunaan botol minum plastik.

Billy mengatakan, Gibran miskin substansi sehingga memperbanyak gimik yang seakan-akan digunakan untuk menutupi kekurangannya.

“Kami tetap dalam pandangan ketika miskin substansi yang diperbanyak adalah gimik seperti yang diungkapkan Pak Anies kemarin,” kata Billy saat dihubungi Inilah.com di Jakarta, Senin (22/1/2024).

Dia menilai tujuan Gibran menanyakan soal penggunaan botol minum plastik hanya untuk menjatuhkan lawan.

“Gimik yang ditampilkan Gibran kemarin merupakan gimik yang tidak perlu dan tidak patut serta tidak ada relevansi dengan pembahasan debat,” kata Billy.

“Air kemasan tersebut disediakan oleh penyelenggara debat, jadi kritik Gibran itu untuk KPU harusnya tidak tepat jika ditujukan ke Gus Imin,” tambahnya.

Viral di media sosial X, Warganet mengunggah foto Gibran yang menggunakan botol minum plastik. Tidak hanya itu, beberapa warganet juga mengunggah video para pendukung Gibran-Prabowo yang membuang sampah botol minum plastik di venue debat.

“Dia juga sama,” kata pemilik akun X @matblangkon

“Cuyy, ternyata botol plastik itu disediain panitia. Pak Anies Cak Imin bawa tumblr sendiri itu yang warna putih dan item,” kata akun X @disekitarmu.

Dalam sesi tanya jawab, calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menyentil cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) terkait komitmen dan perhatiannya terhadap lingkungan.

Pasalnya, Cak Imin dia anggap kurang peduli dengan soal ini. Tolok ukur Gibran adalah penggunaan botol plastik oleh ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). “Gus Muhaimin ini lucu ya, menanyakan masalah lingkungan hidup tapi itu kok pakai botol-botol plastik itu. Padahal saya, pak Ganjar, Prof Mahfud pakai botol kaca, itu bagaimana itu komitmennya, botol plastik semua itu,” ujar Gibran di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/1/2024).

Menurut dia, demi terwujudnya pembangunan yang tetap menjaga iklim perlu diperhatikan mulai dari aspek lingkungan, sosial dan keberlanjutannya. “Kita pastikan mencari titik tengah, sekali lagi titik tengah, titik keseimbangan, membangun hirilisasi industri tapi harus memperhatikan lingkungan hidup,” kata dia.
 

Sumber: Inilah.com