Pelatih Timnas Futsal Argentina, Matias Lucuix, melontarkan pujian tinggi untuk penampilan impresif Timnas Futsal Indonesia usai laga kedua 4 Nations World Series 2025. Bertanding di Jakarta International Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur, Sabtu (1/2/2025), Argentina harus bekerja keras sebelum akhirnya mengamankan kemenangan 4-2 atas tuan rumah.
Meski keluar sebagai pemenang, Lucuix mengakui laga tersebut tidak berjalan mudah. Tim asuhan Hector Souto tampil penuh determinasi dan memberi tekanan signifikan sepanjang pertandingan, memaksa Argentina mengerahkan segala kemampuan untuk mempertahankan keunggulan.
“Ini adalah pertandingan yang sangat sulit. Kami tahu harus menghadapi tim tuan rumah dengan tantangan yang tidak mudah. Para pemain menunjukkan usaha besar untuk meraih kemenangan ini,” ujar Lucuix, yang membawa Argentina ke final Piala Dunia Futsal 2024, dikutip Minggu (2/2/2025).
Lucuix juga menyoroti perkembangan pesat Timnas Futsal Indonesia. Ia menilai, skuad Garuda menunjukkan kemajuan signifikan dan kini menjadi lawan yang kompetitif di level internasional.
“Kami melihat Indonesia berkembang pesat. Mereka menjadi tim yang sulit dikalahkan, bahkan untuk kami yang tengah menjalani proses baru. Pertandingan ini sangat ketat dan hasilnya mencerminkan betapa kerasnya usaha kedua tim. Ini pengalaman berharga untuk perkembangan kami juga,” tambahnya.
Pada lima menit terakhir, Indonesia menerapkan strategi power play yang membuat Argentina berada di bawah tekanan. Evan Soumilena dan kawan-kawan mendominasi penguasaan bola dan menciptakan sejumlah peluang emas. Namun, kedisiplinan lini pertahanan Argentina membuat mereka mampu mempertahankan keunggulan hingga peluit akhir berbunyi.
“Kami harus mempertahankan hasil. Saat unggul satu gol, kami fokus bertahan sesuai aturan permainan. Kami berhasil mencuri bola dan menambah gol, dan saya sangat puas dengan kerja keras para pemain,” tegas Lucuix.
Di sisi lain, pelatih Timnas Futsal Indonesia, Hector Souto, tetap mengapresiasi penampilan anak asuhnya meski harus mengakui keunggulan Argentina. Menurutnya, Indonesia mampu bersaing secara langsung dengan tim langganan finalis Piala Dunia tersebut.
“Selamat untuk para pemain saya. Mereka menunjukkan performa luar biasa di lapangan. Kami mampu bersaing langsung dengan Argentina dan memaksimalkan kemampuan yang kami miliki,” ujar Souto.
Indonesia bahkan nyaris menyamakan kedudukan di penghujung laga. Strategi power play selama 5 menit 30 detik menghasilkan 6-7 peluang emas, namun sayangnya belum berbuah gol.
Meski kalah, performa apik Timnas Futsal Indonesia menunjukkan sinyal positif bahwa mereka siap bersaing di level tertinggi futsal internasional.