Pebulu tangkis tunggal putra, Alwi Farhan, membeberkan faktor yang membuatnya berhasil mencatatkan rekor sempurna hingga menghantarkan Indonesia juara pada Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia (BAMTC) 2025.
Tim beregu Merah Putih mencatat sejarah dengan meraih gelar juara BAMTC untuk pertama kalinya. Kesuksesan ini diraih setelah menumbangkan tuan rumah China dengan skor 3-1 di partai final yang berlangsung di Conson Gymnasium, Qingdao, pada Minggu (16/2/2025).
“Alhamdulillah pertama-tama ucapkan puji syukur bisa dipercaya di tim, bisa menyumbangkan poin di setiap kali diturunkan. Pastinya sangat senang dan excited untuk turun bermain dan memberikan poin untuk Indonesia,” kata Alwi, saat ditanya soal rekor sempurna yang ia catat di BAMTC 2025, Jakarta, Senin (17/2/2025).
Tanpa Jonatan-Ginting, Alwi Hadapi Tekanan dengan Cara Unik
Penampilan Alwi di BAMTC 2025 memang patut diacungi jempol. Terlebih, pada kejuaraan beregu campuran ini, ia tidak ditemani pemain senior seperti Anthony Ginting dan Jonatan Christie dalam tim.
Pemain berusia 19 tahun itu tak menampik bahwa ketidakhadiran Jonatan-Ginting menjadi beban tersendiri. Namun, ia punya cara tersendiri untuk mengatasi tekanan tersebut.
“Ya pastinya beban itu pasti ada, tapi gimana diri saya bisa mengontrol itu, bagaimana cara saya keluar dari tekanan. Saya mempunyai kurang lebih resep untuk turnamen beregu dalam mengatasi tekanan, mungkin dengan sedikit tengil atau gimana. Itu salah satu cara saya untuk menikmati gaya permainan saya,” jelasnya.
Selain itu, dukungan dari rekan setim juga tak kalah penting dalam mendongkrak performanya, terutama saat menghadapi tuan rumah di partai final.
“Pastinya kami main di Tiongkok, satu GOR mendukung tim Tiongkok, tapi saya tidak terlalu fokus di situ. Kami serap tenaga dari situ, saya hanya fokus dengan apa yang ada di depan saya. Saya hanya fokus kepada suara-suara dari tim saya,” ungkap Alwi.
Dengan mentalitas yang kuat dan strategi uniknya, Alwi Farhan menjadi kunci sukses Indonesia dalam meraih gelar BAMTC 2025. Kini, ia siap menghadapi tantangan berikutnya di panggung bulu tangkis dunia.