Jiri Lehecka Merasa Hebat Usai Jungkalkan Alcaraz di Qatar Open 2025


Petenis Ceko Jiri Lehecka sukses menjungkalkan pemain nomor tiga dunia Carlos Alcaraz di perempat final Qatar Open 2025.

Mengandalkan pukulan baseline, Lehecka bangkit dari ketertinggalan 2-4 di set ketiga dan mengklaim kemenangan 6-3, 3-6, 6-4.

“Saya merasa hebat. Pertandingan itu naik turun sejak awal. Jadi bagi saya, memenangi pertandingan seperti itu melawan pemain seperti ini adalah pencapaian yang luar biasa,” kata Lehecka, seperti disiarkan laman ATP.

“Saya pikir bagian terpenting adalah saya percaya pada permainan saya dan tidak menyerah. Bahkan ketika saya kehilangan pukulan di set ketiga, saya ingin memainkan gaya permainan saya, menjadi pemain yang agresif dan mendorongnya hingga batas kemampuannya,” ujar petenis berusia 23 tahun itu.

Semifinalis 2023 itu kini meraih tujuh kemenangan atas pemain 10 peringkat teratas dan menyamakan kedudukan head to head dengan Alcaraz di 1-1.

Lehecka meraih gelar kedua pada level tur di Brisbane pada Januari dan membangun performa awal musim yang kuat itu dengan melaju ke babak keempat di Australian Open.

Ia naik ke urutan 22 dalam peringkat ATP setelah penampilan terakhirnya di Doha dan bersiap untuk naik ke posisi tertinggi dalam kariernya pada Senin (24/2).

Alcaraz memasuki pertandingan itu dengan tujuh kemenangan beruntun, setelah merebut gelar ATP 500 di Rotterdam. Petenis berusia 21 tahun itu melakukan debutnya di Doha dan mengalahkan Marin Cilic di babak pertama sebelum ia berjuang melewati Luca Nardi.

Unggulan teratas itu melakukan sejumlah pengembalian bola yang luar biasa dan bertahan dengan baik di luar sudut-sudut lapangan selama pertandingan dua jam sembilan menit melawan Lehecka. Namun, Lehecka menjadi lebih agresif pada saat-saat penting untuk menang.

Lehecka selanjutnya akan menghadapi petenis kidal Inggris Jack Draper, Jumat.”Saya akan mencoba pulih dengan baik dan kembali ke jalur yang benar di pagi hari untuk membangun hal-hal yang benar lagi,” kata Lehecka.

“Saya yakin saya dapat membawa lebih banyak lagi besok dan saya akan mencoba yang terbaik.”

Draper akan mencapai puncak kariernya pada Senin (24/2) setelah mencapai semifinal tingkat tur kesembilannya. Petenis berusia 23 tahun itu mengalahkan Matteo Berrettini 4-6, 6-4, 6-3 dalam waktu dua jam dan 22 menit dan hanya berjarak dua kemenangan dari gelar ATP Tour ketiganya.

Draper, yang naik ke peringkat 14, melakukan debutnya di Doha dan kini memiliki catatan menang kalah 16-2 melawan petenis di luar Top 20 sejak US Open 2024.