Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan alasan di balik keputusan Emil Audero Mulyadi untuk menerima tawaran membela Timnas Indonesia setelah sebelumnya sempat menolak.
Menurut Erick, keputusan Emil kala itu bukanlah hal yang aneh. Sebagai pemain profesional, ia memiliki pertimbangan sendiri, terutama saat masih bersaing memperebutkan posisi kiper utama di klub besar seperti Juventus hingga Inter Milan.
“Ya, dinamika masing-masing pemain tentu punya pilihan-pilihan. Waktu itu, Emil berusaha menjadi salah satu kiper utama di Juventus dan Inter Milan. Tentu persaingannya tinggi,” ujar Erick di GBK Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (22/2/2025).
Namun, seiring berjalannya waktu, Emil akhirnya menerima ajakan PSSI untuk membela Timnas Indonesia. Erick mengungkapkan keputusan tersebut tidak terjadi secara instan, melainkan melalui diskusi yang cukup panjang dan alot sebelum akhirnya mencapai kesepakatan.
Ia juga menekankan keputusan para pemain keturunan bergabung bukan karena faktor komersialisasi, melainkan karena kepercayaan terhadap program yang sedang dibangun PSSI.
“Pemain ini bergabung karena percaya dengan program kita yang serius, mereka bergabung dengan hati mereka,” tambahnya.
Terlepas dari itu, eks Presiden klub Serie A Italia, Inter Milan itu mengatakan, dalam dua tahun terakhir, PSSI menunjukkan keseriusan dalam membangun sepak bola Indonesia, baik di kelompok usia muda maupun tim nasional senior.
“Seperti U20, U17, dan Tim Nasional Putri yang kemarin di Arab Saudi, sekarang sudah di Jepang saya rasa. Sudah ikut lagi turnamen di Jepang. Saya rasa, ya itu yang mereka lihat, bahwa kami sangat serius,” tuturnya.
Sebelumnya, penjaga gawang kelahiran Lombok, itu diketahui sempat menolak tawaran untuk membela Timnas Indonesia.
Hal itu terjadi pada tahun 2021 lalu, ketika ayahnya, Edy Mulyadi, menyatakan, Emil lebih memilih fokus mengejar impian bermain untuk Timnas Italia.
Sebab kata Edy, peluang Emil tampil di Piala Dunia lebih besar jika membela Gli Azzurri, ketimbang Indonesia yang belum pernah lolos ke ajang tersebut.
Sementara itu, selain Emil Audero, PSSI juga tengah mengupayakan naturalisasi dua pemain keturunan lainnya untuk memperkuat Timnas Indonesia. Mereka adalah Joey Palupessy dan Dean James.
Joey Pelupessy merupakan gelandang berdarah Maluku, bakal menjadi tambahan penting bagi lini tengah Garuda yang masih membutuhkan pemain berkualitas.
Adapun, Dean James, bek kiri yang memiliki garis keturunan dari Semarang dan Surabaya, dinilai penting untuk menambah kedalaman di sektor kiri pertahanan Timnas Indonesia.