Mulai Maret 2025, Naik KRL dan MRT Bisa Pakai QRIS


Pengguna Kereta Rel Listrik (KRL) dan Moda Raya Terpadu (MRT) sebentar lagi dapat menikmati kemudahan transaksi pembayaran dengan QRIS Tap, sistem pembayaran nirsentuh yang tidak memerlukan pemindaian (scan) kode QR. Inovasi ini akan mulai diterapkan pada pertengahan Maret 2025, lebih cepat dari jadwal semula yang direncanakan pada akhir triwulan I tahun ini.

Deputi Gubernur Filianingsih Hendarta menjelaskan bahwa QRIS Tap merupakan bagian dari upaya mempercepat transformasi digital di sektor transportasi publik. Dengan teknologi ini, pengguna cukup mendekatkan ponsel ke mesin pembayaran untuk melakukan transaksi, tanpa perlu membuka aplikasi atau memindai kode QR.

“Jadi, nanti tidak perlu lagi scan. Cukup dekatkan HP ke mesin pembayaran, saldo akan langsung terpotong, yang penting ada dananya,” ujar Filianingsih dalam konferensi pers Rapat Dewan Gubernur, Minggu (23/2/2025), dikutip dari Antara.

Lebih Praktis dan Efisien untuk Transportasi Publik

QRIS Tap dikembangkan untuk meningkatkan efisiensi pembayaran di sektor transportasi, mengurangi antrean di gerbang masuk, serta memberikan pengalaman perjalanan yang lebih cepat dan nyaman bagi masyarakat.

Selain KRL dan MRT, layanan ini juga diharapkan dapat diterapkan pada sistem pembayaran transportasi umum lainnya seperti TransJakarta dan Damri, sejalan dengan upaya pemerintah dalam memperluas digitalisasi transaksi di layanan publik.

“Kami berharap sistem ini bisa semakin meningkatkan pengalaman pengguna transportasi umum, sekaligus mendukung inklusi keuangan digital di Indonesia,” tambah Filianingsih.

MDR 0 Persen untuk Layanan Publik

Sebagai bagian dari kebijakan baru, pemerintah juga menurunkan Merchant Discount Rate (MDR) dari 0,4 persen menjadi 0 persen untuk sejumlah layanan publik, termasuk transportasi umum, rumah sakit, tempat wisata, pendidikan, dan layanan pos.

Kebijakan ini akan mulai berlaku pada 14 Maret 2025, bertepatan dengan peluncuran QRIS Tap.

Transaksi QRIS Melonjak, Pengguna Bertambah

Dengan makin luasnya penerapan QRIS di berbagai sektor, volume transaksi digital di Indonesia terus mengalami pertumbuhan pesat. Sepanjang bulan lalu, transaksi QRIS meningkat 170,1 persen (year-on-year/yoy), didorong oleh meningkatnya jumlah pengguna dan merchant yang menggunakan metode pembayaran berbasis QR.

Diharapkan, kehadiran QRIS Tap akan semakin mempercepat adopsi sistem pembayaran digital, khususnya di sektor transportasi, sekaligus mendukung program pemerintah dalam menciptakan sistem transaksi yang lebih efisien dan inklusif.