Presiden RI Prabowo Subianto memberikan sambutan dalam acara penutupan Kongres ke-VI Partai Demokrat. Dalam kesempatan tersebut, ia menyempatkan diri untuk menyapa para tamu yang hadir.
Selanjutnya, Prabowo menyampaikan salam kepada Ketua Majelis Penasihat Partai Amanat Nasional (PAN), Hatta Rajasa. Ia pun menyinggung sembari melontarkan kelakar kepada Hatta Rajasa yang pernah menjadi calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) Tahun 2014.
“Yang pernah jadi wakil saya, Hatta Rajasa,” kata Prabowo di Ritz-Carlton, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2025).
Ucapan ini disambut tertawa oleh para peserta yang ada. Prabowo pun mengeklaim saat ini dirinya memiliki sosok serupa dengan Hatta Rajasa yang masuk dalam pemerintahannya.
“Kita juga punya yang rambut putih,” ucapnya.
Sebagai informasi, Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa pernah mencalonkan diri sebagai Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden pada Pilpres 2014. Keduanya didukung oleh Koalisi Merah Putih yang terdiri dari Partai Gerindra, PAN, PPP, PKS, PBB, dan Partai Golkar.
Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto tiba di acara Kongres Partai Demokrat ke-VI yang berlangsung di Ritz-Carlton, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2025). Prabowo turut didampingi oleh Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka.
Menurut pantauan Inilah.com, Prabowo tiba pukul 19.20 WIB sambil diiringi lagu Tipe-X berjudul “Kamu Nggak Sendirian”. Dengan mengenakan jas bernuansa abu-abu, Prabowo pun langsung menyapa Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat sekaligus Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Lagu Tipe X yang diputar dalam acara Kongres Demokrat itu juga merupakan lagu favorit dari SBY. Pasalnya dalam beberapa kesempatan SBY selalu membawakan lagu tersebut.
Keduanya terlihat bersalaman cukup lama sambil sesekali diiringi perbincangan singkat. Tampak pula Ketua Umum Partai Demokrat sekaligus Menteri Koordinator bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang berada tak jauh dari SBY.
Selain Gibran, kedatangan Prabowo turut diikuti oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya dan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.