Selebrasi Beckham Putra tak Layak Dapat Sanksi


Presenter sekaligus komentator sepak bola, Tio Nugroho, menilai hukuman yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kepada gelandang Persib Bandung, Beckham Putra Nugraha, tidak adil.

Menurutnya, selebrasi yang dilakukan Beckham seharusnya tidak dianggap sebagai tindakan provokatif yang layak mendapat sanksi.

Hal tersebut disampaikan Tio dalam program Arena Talk yang tayang di YouTube Inilah.com, dikutip Senin (3/2/2025).

“Enggak fair sih. Sekarang gini. Saya melihat dari kacamata netral ya, bukan pendukung Persib, saya bukan pendukung Persija,” ujar Tio.

Ia membandingkan selebrasi Beckham dengan yang pernah dilakukan Cole Palmer di Premier League. Menurutnya, perbedaan mendasar terletak pada konteks selebrasi tersebut.

“Saya lihat, ini pernah terjadi pada Cole Palmer ya? Ya. Palmer pernah melakukan itu. Tapi itu dilakukan ke lawannya. Jadi seperti provokasi. Nah ini, Beckham Putra bikin assist, dan cuma ingin mengekspresikan bahwa ‘Hei, dingin ini pucuk’. Itu bukan provokasi,” jelasnya.

Tio juga menyoroti aturan FIFA mengenai selebrasi yang dianggap provokatif. Ia menyebut, meski ada wacana perubahan regulasi terkait selebrasi rasis atau provokatif, aturan tersebut belum resmi diberlakukan oleh FIFA.

“Memang, kemarin saya baca di FIFA mulai ada perubahan, ada aturan baru nih. Tapi belum ketuk palu. Selebrasi rasis dan lain-lain itu emang enggak boleh. Karena sekarang sudah mulai disusupi oleh selebrasi-selebrasi rasis. Ya kayak pergerakan monyet atau apa-apa gitu,” terangnya.

Lantas demikian, Tio menganggap keputusan Komdis PSSI untuk menghukum berat Beckham terkesan terburu-buru. Terlebih, hukuman baru dikeluarkan H-1 jelang laga antara Persib Bandung versus Madura United di pekan ke-24 Liga 1 2024/2025.

“Nah, kenapa Indonesia duluan? Kan lucu. Itu yang saya tahu ya. Memang sudah mulai dipantau bahwa selebrasi itu akan diberikan kartu merah atau kartu kuning. Habis itu denda. Nah, tapi itu belum ketuk palu FIFA. Iya. Nah, apakah PSSI sudah? Kan lucu. Tapi enggak fair aja. Karena memang tidak ada tujuan ke supporter lawan ya,” lanjutnya.

Sebelumnya, Komdis PSSI menjatuhkan sanksi larangan bermain dalam tiga pertandingan dan denda Rp75 juta kepada Beckham Putra usai selebrasi ‘ice cold’ saat Persib menghadapi Persija di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada 16 Februari 2025. Keputusan ini menuai kontroversi dan mendapat protes dari Persib yang langsung mengajukan banding.