Beri Saran Nyeleneh, Elon Musk: Zelenskyy Cari Saja Amnesti di Negara Netral!


Miliarder AS Elon Musk menyarankan agar Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mencari amnesti di negara netral sebagai bagian dari penyelesaian perang secara damai di Ukraina untuk menghindari kemungkinan tuntutan pidana atas tindakannya.

“Benar. Meski tidak mengenakkan, Zelenskyy harus ditawari semacam amnesti di negara netral sebagai imbalan atas transisi damai kembali ke demokrasi di Ukraina,” kata Musk di media sosial X, seperti dikutip dari Sputnik News, Selasa (4/3/2025).

Pernyataan Musk tersebut menanggapi sebuah unggahan seorang pengguna X, yang menyatakan bahwa Zelenskyy tidak ingin konflik berakhir, karena jika tidak, pemilihan umum akan diadakan di Ukraina dan pemimpin baru akan menuntut Zelenskyy atas pencucian uang.

Sebelumnya pada Jumat (28/2/2025), pembicaraan antara Zelenskyy dan Presiden AS Donald Trump di Washington gagal setelah keduanya telibat perdebatan sengit di depan wartawan di Ruang Oval Gedung Putih.

Pemimpin Ukraina itu dikritik karena dianggap kurang berterima kasih atas bantuan AS dan berperilaku tidak sopan di Gedung Putih.

Zelenskyy kemudian diminta untuk pergi, meskipun delegasi Ukraina dilaporkan memohon kepada tuan rumah untuk melanjutkan pertemuan, yang seharusnya berujung pada penandatanganan perjanjian tentang logam tanah jarang dan konferensi pers bersama.

Trump selanjutnya membatalkan penandatanganan kesepakatan dengan Zelenskyy, yang telah disetujui oleh pemerintah Ukraina, dan mengatakan pemimpin Ukraina tersebut tidak diterima kembali di Gedung Putih sampai ia ‘siap untuk perdamaian’.

Pada Senin (3/3/2025), Fox News melaporkan AS telah memutuskan untuk menangguhkan sementara semua bantuan militer ke Ukraina sampai Trump melihat komitmen Kiev terhadap perundingan damai.