Pertama Kali, Etho Hadiri Raker Komisi X dengan PSSI Terkait Naturalisasi


Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir akhirnya hadir perdana dalam rapat kerja (raker) Komisi X DPR RI terkait pembahasan pemberian kewarganegaraan Republik Indonesia terhadap tiga calon pemain Tim Nasional. Ketiga pemain yang dimaksud adalah, Emil Audero, Dean James dan Joey Pelupessy.

Berdasarkan pantauan Inilah.com di gedung parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/3/2025), sosok yang akrab disapa Etho datang bersama rombongan PSSI lainnya, termasuk Waketum Zainudin Amali. Selain itu, turut hadir pula Wamenpora Taufik Hidayat.

Sebelum rapat dimulai, Etho menyempatkan diri menyalami satu per satu anggota Komisi X DPR RI dari berbagai fraksi. Setelah itu, sesi foto bersama pun dilakukan sebelum dimulai rapat.

Rapat kerja ini akan dipimpin langsung oleh Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian. Apabila permohonan pemberian kewarganegaraan terhadap tiga pemain disetujui, proses akan berlanjut pada rapat kerja Komisi XIII DPR RI bersama Menpora Dito Ariotedjo dan perwakilan Kementerian Hukum yang dijadwalkan pukul 14.00 WIB siang ini.

Sebagai pengingat saja, sebelum mengajukan Audero, James dan Pelupessy, PSSI di era Erick, juga telah menaturalisasi sejumlah pemain keturunan lainnya. Termasuk, Ole Romeny, Tim Geypens, Dion Markx, Calvin Verdonk, Mees Hilgers, Eliano Reijnders, Kevin Diks, Jens Raven, Ivar Jenner, Rafael Struick, Justin Hubner, Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-On, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, hingga Maarten Paes.

Naturalisasi ke semua pemain itu dikerjakan berbeda-beda, tetapi seluruhnya melalui DPR RI. Hanya saja, Erick tidak pernah datang dalam rapat pembahasan dengan Komisi X dan Komisi III/Komisi XIII.

Sikap itu pun sempat mendapat sorotan dari anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Golkar, Agung Widyantoro, saat PSSI dan Kemenpora mengajukan permohonan pertimbangan pemberian kewarganegaraan untuk tiga pemain keturunan, Ole Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx, awal Februari lalu.

“Interupsi Pimpinan, izin dulu kami ingin bertanya. Sudah dua kali rapat, pada 4 November dan 17 November 2024, kami sudah memberikan persetujuan terkait naturalisasi. Tapi dalam dua rapat ini, Ketua Umum PSSI belum pernah bertemu dengan kami,” kata Agung.

“Kali ini pun, beliau tidak hadir. Kenapa? Pak Erick Thohir ini bukan hanya mitra Komisi VI, tetapi dalam konteks sepak bola yang menjadi perhatian publik, baik nasional maupun internasional, kami juga ingin mendengar langsung penjelasan dari beliau,” lanjut dia.

Agung menambahkan, selama ini Komisi X telah berbuat banyak terhadap PSSI dan Kemenpora terutama dalam pemberian persetujuan rekomendasi untuk menaturalisasi atlet.

“Padahal, kami sudah banyak berbuat, termasuk memberikan rekomendasi naturalisasi,” ujar Agung dalam rapat.