Kemendag Targetkan IEU-CEPA Selasai Sebelum Ganti Pemerintahan

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga memastikan proses Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (Indonesia–European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement/ IEU-CEPA), akan selesai sebelum ganti pemerintahan baru.

“Kami target tahun ini pasti selesai sebelum ganti pemerintahan, kami harap ini bisa selesai dengan ontime,” kata Jerry saat Raker Kemendag 2024 di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (21/2/2024).

Pada saat yang sama, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan juga menerima kunjungan Komite Perdagangan Internasional Parlemen Eropa atau European Parliament’s Committee on International Trade (INTA) di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta.

Pada kunjungan tersebut dibahas perkembangan perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (Indonesia–European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement/ IEU-CEPA).

Mendag Zulhas mengungkapkan, IEU-CEPA merupakan agenda prioritas Indonesia. Untuk itu, Indonesia siap menyelesaikan perundingan IEU-CEPA pada 2024 sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen.

“Untuk itu, kami meminta dukungan Parlemen Eropa, khususnya Komite INTA, dalam penyelesaian negosiasi ini,” kata Mendag Zulhas.

Selain IEU-CEPA, Mendag Zulhas juga menyampaikan keberatan atas kebijakan lingkungan baru Uni Eropa terkait deforestasi karena berpotensi berdampak negatif pada sektor pertanian Indonesia, terutama untuk petani kecil.

“Kebijakan ini tidak sejalan dengan semangat kerja sama dan dapat berdampak negatif pada petani skala kecil. Indonesia berharap Uni Eropa dapat membatalkan regulasi ini,” ucap pria yang juga sebagai Ketua Umum DPP PAN itu.

 

Sumber: Inilah.com