Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan merespons melejitnya perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dalam Pemilu 2024. Dia meminta seluruh masyarakat memantau proses penghitungan suara hingga tuntas.
“Terus pantau agar jujur kalau memang ada suaranya harus dilindungi, kalau memang tidak ada suaranya jangan diada-adakan,” ujar Anies di Kampung Akuarium, Jakarta Utara, Minggu (3/3/2024).
Anies berharap semua pihak tetap terus mengawasi agar proses penghitungan suara pemilu dapat berjalan dengan jujur dan adil.
“Sekarang saatnya seluruh rakyat mengawasi. Karena kejahatan itu takut transparansi, tidak ada kejahatan yang berani terhadap transparansi,” tutur Anies.
Dengan begitu, lanjut Anies, Pemilu 2024 dapat menjadi ajang yang membanggakan bukan pemilu yang memalukan.
“Kenapa memalukan? Memalukan itu ada yang disembunyikannya yang dikerjakan. Kita mendengar peristiwa itu, rakyat juga memantau. Dan mengundang kegelisahan. Kalau ini bisa terjadi berarti yang lain-lain bagaimana?” tutur Anies.
Diketahui, per Sabtu (2/3/2024), perolehan suara PSI kian meningkat. Pada pukul 11.00 WIB, PSI meraih suara sebanyak 3,12 persen.
Berdasarkan data real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam situs pemilu2024.kpu.go.id, PSI mendapatkan 2.395.363 suara dari suara masuk yang mencapai 65,74 persen atau 541.185 dari 823.236 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Dengan ini, PSI menjadi partai ke-10 yang memperoleh suara terbanyak dalam Pileg 2024. Diketahui pada Jumat kemarin pukul 06.00 WIB, suara PSI yakni sebanyak 2.291.882 suara, sehingga ada kenaikan 103.481 suara dalam kurun 29 jam.