Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Sumatra Barat, Andre Rosiade menegaskan, seorang pemimpin harus teruji kecakapannya dan jangkauan pergaulannya di kalangan internasional.
Ia pun menyarankan agar debat capres-cawapres digelar menggunakan bahasa inggris, agar membuktikan paslon mana yang mumpuni untuk bergaul di level internasional.
“Kami tegaskan kami tidak takut menghadapi debat capres cawapres, apapun keputusan KPU, bahkan kami mengusulkan dibuat debat dalam bahasa Inggris,” kata Andre dalam keterangannya diterima di Jakarta, Senin (4/12/2023)
Andre mengatakan Presiden dan Wakil Presiden terpilih harus menguasai isu geopolitik dan cakap dalam pergaulan internasional. “Usulan kami ini bukan tanpa sebab, saat ini kan kondisi geopolitik, isu-isu geopolitik sedang hangat, dan capres cawapres terpilih nantinya penting untuk memahami, menguasai isu geopolitik, termasuk tentunya kecakapan dalam pergaulan internasional,” jelasnya.
Andre menekankan pasangan Prabowo-Gibran siap untuk menghadapi debat. Pihaknya juga siap menghadapi segala format debat, termasuk dalam bahasa Inggris.
“Jadi kami usulkan agar diadakan saja debat dalam bahasa Inggris, baik untuk capres maupun cawapres, gabungan ataupun sendiri-sendiri, kami siap. Ini sekaligus untuk menepis narasi-narasi yang mengatakan kami tidak siap berdebat. Kami siap dalam format apapun, bahkan dalam bahasa Inggris,” tutur dia.
“Sekali lagi kami tidak takut untuk berdebat. Tapi tentunya kami akan mengikuti apapun keputusan KPU soal format debat,” kata Andre menambahkan.
Leave a Reply
Lihat Komentar