Head Coach Tim Pemenangan Nasional Anies dan Muhaimin (Timnas AMIN) Ahmad Ali merespons terkait serangan Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto kepada Anies Baswedan soal masalah-masalah di DKI Jakarta dalam debat perdana capres di Pilpres 2024.
Dia menilai serangan itu sebagai sesuatu yang positif, sebab, semakin diserang, semakin muncul kemampuan mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk memberikan penjelasan terhadap tuduhan-tuduhan yang selama ini tidak pernah terklarifikasi.
“Ada pertanyaan tentang bagaimana kerukunan umat beragama, Anies kan dengan santainya menjawab, tidak ada beban kan wong kenyataannya selama dia menjadi gubernur, dialah gubernur yang pertama paling banyak menerbitkan izin pembangunan rumah ibadah di Jakarta. Yang awalnya itu dianggap kelemahan buat Mas Anies,” ujar Ahmad Ali saat mengikuti kampanye Anies, di Pekanbaru, Riau, Rabu (13/12/2023).
Ahmad Ali juga menyampaikan bahwa serangan tersebut tidak mengurangi kesantunan dan senyuman Anies dalam memberikan jawaban.
“Dia tidak sedang mencari-cari kesalahan orang tapi dia sedang ingin menyampaikan apa yang sedang dirasakan oleh masyarakat Indonesia,” kata Waketum NasDem ini.
Kendati demakian, dia enggan menyebut bahwa kubu Prabowo dan Gibran membuat blunder dalam debat perdana.
“Saya tidak mau menilai tentang pasangan 02 atau 03, biar publik yang menilai itu. Tapi sekali lagi bahwa forum debat itu adalah forum untuk mengukur kapasitas intelektual emosional. Saya sudah 16 bulanan jalan sama Mas Anies kan baru bisa menjangkau beberapa, belum setengah kabupaten, nah artinya waktu yang begitu pendek itu enggak mungkin bisa kita jangkau,” tuturnya.
“Enggak mungkin masyarakat bisa menilai semua kandidatnya maka forum debat tadi malam dan yang akan datang itu harus dijadikan forum yang menjadi forum untuk memantaskan diri kandidat jadi biar masyarakat menilai oh ini pantas oh ini tidak pantas,” tambah Ahmad Ali.
Leave a Reply
Lihat Komentar