Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD tidak menyangkal bahwa dirinya akan berani untuk menyanggah ataupun menyerang calon wakil presiden nomor urut 2, Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Menurutnya, hal tersebut dapat dilakukan selama masih dalam aturan debat yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Saya pokoknya akan berdebat sesuai dengan aturan,” ujarnya, Jumat (15/12/2023).
Dirinya mengakui pesaingnya yang akan menjadi lawan berat yakni Muhaimin Iskandar (Cak Imin). “Lawan paling berat saya ya Cak Imin,” katanya.
Ketika ditanya soal Gibran Rakabuming Raka yang juga akan menjadi lawan debatnya, Mahfud pun mengakui bahwa putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu juga tak bisa diremehkan.
“Mas Gibran, Cak Imin sama beratlah,” tandasnya.
Sebelumnya, Head Coach Tim Pemenangan Nasional Anies dan Muhaimin (Timnas AMIN) Ahmad Ali mengingatkan agar kompetitor Muhaimin Iskandar atau Cak Imin harus mempersiapkan diri secara matang untuk debat cawapres di Pilpres 2024.
“Imin itu sejak tahun 1985 dia sudah berlatih untuk berdebat sebagai seorang aktivis sehingga saya pikir lawan harus mempersiapkan diri secara baik untuk menghadapi Imin,” ujar Ahmad Ali kepada awak media di Pekanbaru, Riau, Rabu (13/12/2023).
Cak Imin, kata Ahmad Ali, sudah mempersiapkan diri dari sejak lama. Pengalaman debatnya pun, sambung Ali, sudah sangat banyak selama menjadi aktivis maupun politisi.
“Pengalaman debat, sebagai aktivis, sebagai intelektual dan politisi itu nanti akan berjalan dengan mengalir seperti air ketika berdebat. Maka sekali lagi lawan Imin berdebat nanti harus mempersiapkan diri lebih baik,” kata Ahmad Ali.
Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar debat kedua untuk calon wakil presiden (cawapres) pada, Jumat (22/12/2023).
Tema debat kedua (cawapres): Ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN-APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan.
Leave a Reply
Lihat Komentar