Tak Mampu Bendung Zverev, Nadal Tersingkir di Babak Pertama


Tak ada ekspresi gembira saat Alexander Zverev memenangi laga babak pertama Grand Slam French Open 2024. Semua mata di Philippe-Chatrier, tertuju ke arah Rafael Nadal.

Nadal gagal membendung unggulan keempat Roland Garros itu meski sudah memberikan perlawanan hebat selama pertandingan.

Nadal kalah 6-3, 7-6 (7/5), 6-3 di babak pertama French Open 2024, sekaligus menutup kariernya di lapangan tanah liat Paris.

Seluruh penonton berdiri dari kursinya, dan terus memberikan tepuk tangan penghormatan untuk “King of Clay” yang tampak tertunduk menuju bangku.

“Saya tidak tahu apakah ini terakhir kalinya saya berada di sini, saya tidak yakin 100 persen, tetapi jika ini yang terakhir maka saya menikmatinya,” kata Nadal, seperti disiarkan AFP.

“Saat ini perasaan saya sulit digambarkan dengan kata-kata.”

Nadal yang banyak berkutat dengan cedera sepanjang tahun lalu, membuatnya tak bisa berbuat banyak saat undian Grand Slam. Nadal berada di peringkat 275 dunia, dan sangat mungkin bertemu pemain unggulan di babak pertama.

Zverev datang ke Paris dengan gelar Roma Masters, tipis harapan Nadal untuk meraih gelar.

Teriakan “Rafa, Rafa” bergema keras di bawah atap Lapangan Philippe Chatrier yang ditutup rapat karena hujan deras yang menyapu lapangan.

Keramaian mereda ketika servis Nadal dipatahkan pada gim pembuka, dan dia menyesali ketidakmampuannya mengonversi dua break point pada gim keempat.

Nadal menyelamatkan dua set point pada gim kesembilan namun menyerah pada set pembuka pada menit ke-50 ketika ia melepaskan pukulan forehand yang mengenai net.

Nadal melakukan break untuk pertama kalinya dalam pertandingan tersebut untuk memimpin 3-2 pada set kedua tetapi tidak dapat mempertahankan keunggulan, dan menyerahkan break tersebut kembali kepada semifinalis tiga kali Zverev.

Sebuah tie-break yang menegangkan mampu ditaklukkan petenis Jerman itu untuk akhirnya mengklaim set kedua.

Nadal berusaha keras dengan mematahkan servis dan bertahan untuk kedudukan 2-0 pada set ketiga.

Namun, Zverev kembali bangkit untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2 sebelum Nadal yang terus mendapatkan tekanan harus menyelamatkan empat break point pada gim kelima yang berlangsung selama 13 menit agar tetap dapat bersaing.

Zverev yang tenang segera unggul 4-3, dan pertandingan usai ketika Nadal melepaskan pukulan forehand yang panjang dan melebar.