Tentunya ini bukan kabar bohong tapi perlu ditelusuri. Ada menteri di pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) tukang palak, minta anak buah setor Rp40 miliar.
Tak sedang bercanda, Menko bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD menyebut adanya menteri yang minta setoran kepada seorang direktur jenderal. Hal itu disampaikan Mahfud dalam program Aiman di Kompas TV yang ditayangkan Selasa (11/1/2022).
Menurut pria berdarah Madura ini, dirjen salah satu kementerian mendatanginya dan melaporkan hal nista tersebut. Dirjen tersebut mengaku diminta mencarikan uang dari proyek perizinan yang dia kerjakan. Uang tersebut masuk ke kantong pribadi sang menteri.
Mendengar instruksi tersebut, dirjen memilih mundur. Sayangnya, Mahfud enggan mengungkap siapa sosok dirjen dan menteri tukang peras itu. “Kan ada yang sampai ditangkap, ada dirjen kan katanya ini setoran untuk menteri. Bahkan ada seorang dirjen mundur dari satu kementerian,” kata Mahfud.
Masih kata Mahfud, ketika dirjen tersebut mundur dari posisinya, diumumkan telah diberhentikan. “Dia datang ke saya sebelum mundur, Pak saya disuruh nyetor, suruh cari uang Rp40 miliar dari kedirjenan saya ini karena mengurusi perizinan-perizinan apa gitu. Mundur dia, tapi diumumkannya dipecat, diberhentikan,” tuturnya.
Mahfud mengatakan, kejadian itu banyak didengarnya. Namun, lagi-lagi Mahfud yang dikenal lugas dan berani membela kebenaran ini. tak mengungkap sosok yang dimaksud. “Saya di sini juga bilang, Pak Ses (Sekretaris Menko Polhukam), saya perlakukan dengan wajar, yang gaji saya berikan gaji saya, honor honor saya berikan yang sah, tapi yang tidak ada jangan cari-cari,” kata Mahfud.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)