Hangout

Dinda Hauw-Rey Mbayang Apresiasi Zulhas Ikut Nobar Cinta Subuh

Acara nonton bareng Cinta Subuh yang digelar Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) sekaligus Wakil Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan (Zulhas) mendapat sambutan hangat dari dua pemeran utama dalam film, Dinda Hauw dan Rey Mbayang.

Pasangan artis tersebut menyambut Zulhas pasca menyaksikan tayangan Cinta Subuh di studio XXI Senayan City, Jakarta Selatan, Senin (23/5/2022) bersama sejumlah kader PAN termasuk sang putri Futri Zulya Savitri.

Kepada Inilah.com Dinda dan Rey mengucap rasa terima kasih tak terhingga terhadap sosok Zulhas yang saat masa sibuknya mampu hadir dan menonton langsung tayangan Cinta Subuh.

“Yang pasti saya mengucapkan terima kasih sudah menyempatkan waktu di tengah kesibukannya,” ucap Rey kepada Inilah.com Senin.

“Tadi dengar kabar enggak nonton sampai selesai, tapi sudah cukup related sama bapak (Zulhas) tadi ya. Karena dulu sempat kayak ngerasain juga ada beberapa scene yang sempat sama persis dengan kehidupan beliau,” kata Rey menambahkan.

Pemeran karakter Angga itu pun berharap, tayangan Cinta Subuh garapan Falcon Pictures mampu dinikmati penonton dan diambil pelajaran dari pesan yang disampaikan dalam film.

“Pokoknya saya ucapkan terima kasih, semoga di sedikit itu tetap ada pelajaran yang bisa diambil,” tuturnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Cinta Subuh adalah film yang diadaptasi dari novel yang berjudul sama karya Ali Farighi. Tayangan dari rumah produksi Falcon Pictures itu dibintangi oleh sederet artis ternama termasuk, Dinda Hauw, Roger Danuarta, dan Rey Mbayang

Dalam film ini, faktor Salat Subuh memang jadi inti permasalahan yang digaungkan oleh Indra Gunawan selaku sutradara.

Angga yang diperankan Rey Mbayang diceritakan sebagai mahasiswa yang jarang salat tepat waktu. Ia jatuh cinta kepada Ratih yang digawangi Dinda Hauw. Ratih dikenal sebagai sosok yang cerdas sekaligus religius.

Keunikan, ketulusan, keceriaan, dan pembawaan Angga membuat Ratih mau membuka hati. Sebelum bertemu Angga, Ratih berharap untuk memiliki pasangan yang mampu menjaga pandangannya, berbudi pekerti tinggi, cerdas, dan menjalankan kewajiban sebagai manusia beragama.

Semua harapan Ratih ada dalam Arya Satria Negara (Roger Danuarta), yang juga menyimpan rasa terhadap Ratih. Berbeda dengan Angga, Arya patuh pada setiap nilai dan aturan agama. Karena itulah, Arya tidak mendekati Ratih secara serampangan.

Menurut Arya, satu-satunya cara agar ia bisa bersama dengan Ratih adalah melalui ikatan pernikahan. Salat subuh tepat waktu adalah satu-satunya permintaan Ratih kepada Angga yang tidak pernah dilaksanakan dengan baik. Permintaan tersebut membuat Ratih memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka.[yud]

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button