Arus Mudik Nataru Diprediksi Terjadi 20 Desember, Arus Balik 1 Januari


Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi melaksanakan rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR RI. Dudy memaparkan prediksi libur natal dan tahun baru (Nataru).

“Dari hasil survey libur nataru 2024-2025 terdapat potensi pegerakan di 10 daerah utama di Indonesia selama musim libur Nataru. Pergerakan mayoritas berada di pulau Jawa. Daerah asal 56,38 atau 62,4 juta penumpang dan daerah tujuan 59,89 persen atau sebesar 66,8 juta penumpang,” ujar Dudy, di Kompleks Parlemen, Rabu (4/12/2024).

Dudy mengatakan, selain pulau Jawa daerah lainnya yang menjadi tujuan yaitu Sumatera Utara, Sulawesi Selatan dan Bali. Adapun puncak mudik terjadi saat Natal dan Tahun Baru.

“Preferensi hari pergi secara nasional terdapat dua puncak pada libur natal pada tanggal 24 Desember 2024 dan pada libur tahun baru tanggal 31 Desember 2024,” kata dia.

Meskipun begitu, dia mengatakan akan terjadi peningkatan mobilisasi oada tanggal 20 Desember 2024. Disisi lain, arus balik akan terjadi pada tanggal 1 Januari 2025.

“Namun mulai tanggal 20 Desember akan terjadi peningkatan mobilisasi atau mobilitas. Preferensi hari balik secara nasional di prediksikan terjadi pada tanggal 1 Januari 2025. Namun hingga tanggal 5 Januari 2025 masih terdapat arus balik,” ucapnya.

Oleh karena itu, Kementerian Perhubungan dalam rangka libur Natal dan Tahun Baru akan melakukan pemantauan di posko mulai tanggal 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

“Mengacu pada libur sekolah yang dimulai pada tanggal 18 Desember 2024, libur cuti bersama natal tanggal 25, 26 Desember 2024, dan persebaran hari libur sabtu dan minggu 21, 22 Desember 28,29 Desember  dan 4, 5 Januari dan libur tahun baru tanggal 1 Januari 2025 maka Kementerian Perhubungan akan melaksanakan pemantauan dan posko dimulai tanggal 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 atau selama 19 hari,” ucapnya.