Market

Asia Multidana, Membawa Sepak Bola Tak Hanya Sekedar Olahraga

PT Asia Multidana sebagai perusahaan multifinance mengajak insan sepak bola tak hanya melihatnya sebagai olah raga.

Lebih dari itu, Asia Multidana ingin menjadikan sepak bola sebagai bisnis setelah pensiun seabgai pemain atau pelatih profesional.

Asia Multidana fokus melayani berbagai pembiayaan dari mulai investasi, modal kerja dan pembiayaan multiguna serius ingin mendorong masyarakat agar memiliki semangat entrepreneurship khususnya di dunia sepak bola.

“Jadi hari ini kita fokus topiknya dari sepak bola ke entrepreneur jadi kita mengedukasi bagaimana membuka wawasan pesepak bola untuk bisa lebih kreatif tidak hanya menjadi atlet tapi setelah pensiun mau jadi apa?,” kata Direktur PT Asia Multidana Cosmas Chandra dalam diskusi ‘From football to enterpreneur’ di kawasan Jakarta Selatan, Senin (30/5/2022).

“Kita kan tahu sendiri mereka pada bingung, mau jadi pelatih sepak bola berapa yang berhasil. Jadi kita ingin membuka wawasan mereka untuk bisa menjadi entrepreneur,” sambungnya.

Sebagai pemenang Multifinance Terbaik 2021 versi Majalah Investor, Cosmas optimis dunia olahraga sepak bola bisa berkembang lebih luas dari pada sekedar olahraga dan popularitas.

“Kita perusahaan multifinance yang pertama kita yang mengajak perusahaan dagang di seluruh Indonesia untuk mulai melirik semua atlet-atlet sepak bola ini juga punya skil untuk, berenterpreneur di bidangnya. Karena di sepak bola its a big and so huge bisnis,” terangnya.

Untuk menyemarakan gerakan sepak bola entrepenuer, Asia Multidana menggandeng mantan pemain Timnas Indonesia, Hamka Hamzah, wakil Ketua Umum BPD Hipmi Jaya, Adrian Dwitomo hingga ketua umum Hipmi Jakarta Utara, Michael S Ramangilel untuk berbagi kisah soal bisnis olahraga.

“Saya memang membuka usaha sepatu merek H23 sport itu. Alasannya saya melihat banyak anak-anak di daerah yang punya niat jadi pesepak bola itu banyak tidak memiliki sepatu. Jadi saya dan partner berinisiatif membuka merek sepatu dengan merek saya dan itu harganya terjangkau. Jadi target saya sekarang sepatu itu terjual kepada mereka,” tutur Hamka.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button