Arena

Aston Villa vs Liverpool, The Reds Bisa Gagal Juara Ditangan Gerard

Liverpool bisa gagal juara Liga Inggris di tangan mantan pemain sekaligus legenda klub, Steven Gerard saat harus melakoni laga pekan ke-36, Rabu (11/5/2022) dini hari nanti.

Steven Gerard kini merupakan pelatih Aston Villa, pertandingan keduanya nanti bakal menentukan langkah The Reds dalam perburuan gelar juara liga bersaing dengan Manchester City.

Nama Gerard sebagai pemain sangat harum di Anfield, namun sebagai pelatih, Stevie tak mau mengorbankan anak asuhnya demi membuka jalur juara untuk mantan klubnya.

Bermain di Villa Park, Gerard tampaknya tak mau terlena dengan romantisme masa lalu. Meski Liverpool selalu ada di hati, target menang di kandang merupakan impian para pemain dan pendukung Villa.

“Setiap tim di planet ini, pasti selalu ada area atau situasi di mana Anda dapat melukai tim kuat seperti mereka (Liverpool),” kata Gerrard, dikutip dari laman resmi Liverpool, Selasa (10/5/2022).

“Kami sangat menyadari besarnya tantangan besok. Tetapi, ini menarik dan saya menantikannya. Pertandingan sepakbola yang besar adalah segalanya,” imbuh pelatih asal Inggris ini.

Aston Villa di bawah asuhan Gerard cukup moncer. Gerrard mampu mengangkat The Villans dari zona degradasi hingga sekarang bertengger di papan tengah. Bahkan Villa kini bisa menarget tampil di Eropa lewat Liga Konferensi jika berhasil menembus posisi 7 klasemen. Dengan catatan 4 tim di atasnya gagal meraih poin di sisa laga, sementara Aston Villa menang di 4 laga sisa.

Kondisi berbeda dialami Liverpool pasca ditahan imbang Tottenham, Minggu (8/5/2022) kemarin.

The Reds harus kembali fokus mencari kemenangan jika masih ingin bersaing dalam perebutan gelar Liga Inggris.

Tim asuhan Jurgen Klopp kini bertengger di posisi kedua dengan 83 poin. Perolehan itu terpaut 3 poin dari Man Citu yang menguasai posisi puncak klasemen.

Jika kalah dari Villa, The Kop harus mengubur mimpi juara liga, sekaligus rencana meraih empat gelar sekaligus dalam satu musim.

“Jelas bahwa ini (perburuan gelar) belum berakhir, terlepas dari apa pun yang terjadi, karena kedua tim masih memiliki tiga pertandingan untuk dimainkan.” Ucap Klopp seperti dikutip dari laman resmi Liverpool.

“Kekhawatiran saya sebenarnya: bagaimana kami bisa memenangkan pertandingan kami? Kami sama sekali tidak bisa mempengaruhi bagaimana City akan menjalani pertandingan mereka.”

Meski begitu, kemenangan yang diraih oleh Liverpool paling tidak memberikan terus tekanan pada Man City yang bermain keesokan hari.

“Tetapi sebelum mereka bermain, saya pikir kami harus menambah poin; karena jika kami kehilangan poin, saya cukup yakin City tidak akan melakukan itu. Sampai semuanya belum pasti, mengapa kami harus berhenti percaya? Itulah yang kami lakukan,” pungkasnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Ivan Setyadhi

Dreamer, Chelsea Garis Biru, Nakama, Family Man, Bismillah Untuk Semuanya, Alhamdulillah Atas Segalanya
Back to top button