Selasa, 12 November 2024 – 02:00 WIB
Operasi Jalanusa X menindak dua kapal super tanker, yaitu MT Arman 114 berbendera Iran dan MT S Tinos berbendera Kamerun. (Foto: Humas Bakamla RI)
Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) Laksamana Madya TNI Irvansyah menyatakan dalam waktu dekat, dirinya akan bertemu dengan penjaga pantai Tiongkok (Coast Guard China).
“Jadwal ke China-nya kalau tidak salah, akhir bulan. Kalau enggak akhir bulan November ini atau awal Desember. Nah ini tergantung China-nya juga, kapan waktunya,” ucap Irvan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin (11/11/2024).
Ia menyebut selama ini sudah sering bertemu di laut dan kini akan merealisasikan pertemuan di daratan untuk membahas seputar kerja sama.
Advertisement
“Kita mau bikin kerja sama dalam hal latihan-latihan, terus ada mungkin, kalau ada kemungkinan pendidikan di sana, karena personil Bakamla selain sedikit juga sumbernya dari macam-macam, sumber pegawai negeri Bakamla ini,” tuturnya.
“Dan kita juga ingin latihan dengan China juga, kita lihat potensinya seperti apa untuk kerja sama, semakin hari harapannya bisa semakin meningkat,” tambah dia.
Saat ditanya lebih lanjut, apakah pertemuan ini sebagai tindak lanjut dari pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden Xi Jinping, Irvan menyatakan hal ini cukup berkaitan.
“Di butir Bapak Presiden kemarin ada tentang pertahanan dan keamanan, juga keamanan laut juga ada. Sebenarnya ini kami kalau Bakamla sendiri sudah direncanakan lama untuk kunjungan ke China, karena sempat atas dari Cina juga sempat berkunjung ke Bakamla di Jakarta,” ungkap dia.
“(Kemudian mereka) menawarkan kita untuk berkunjung dan kita setuju untuk itu dan kita atur jadwalnya. Nah kebetulan jadwalnya setelah Bapak Presiden, jadi pas banget,” tandasnya.