Kanal

Bea Cukai Konsisten Berikan Pembinaan UMKM untuk Go Internasional

Upaya pengembangan potensi UMKM dan usaha dalam negeri lainnya terus dilakukan pemerintah sebagai bentuk dari percepatan pemulihan ekonomi nasional. Salah satu langkah nyata yang dilakukan Bea Cukai dalam merealisasikan upaya tersebut adalah dengan memberikan asistensi atas fasilitasi ekspor kepada para pelaku usaha dalam negeri.

“Kegiatan pembinaan terhadap UMKM dan usaha dalam negeri secara kontinyu dilakukan Bea Cukai sebagai bentuk implementasi tugas dan fungsi Bea Cukai di bidang industrial assistance dan trade facilitator,” ungkap Hatta Wardhana, Kepala Subdirektorat Hubungan Masyarakat dan Penyuluhan.

Di Kalimantan Utara, Bea Cukai memberikan asistensi kepada UMKM berpotensi ekspor. Para pelaku UMKM tersebut bergerak di bidang produksi ikan segar, produk makanan olahan, rumput laut, perikanan, dan lainnya. Dengan adanya kegiatan asistensi ini diharapkan pelaku UMKM dapat memahami prosedur ekspor dan diharapkan UMKM Kota Tarakan dapat bersaing dengan cara scalling up dan meningkatkan inklusivitas dalam pembangunan perekonomian nasilonal.

Masih di wilayah Kalimantan, Bea Cukai Kotabaru juga memberikan asistensi serupa dalam acara Sajjaan Expo 2022. Acara tersebut merupakan acara tahunan yang digelar pemerintah Kabupaten Kotabaru sebagai wadah UMKM untuk memperluas pasarnya. Hal ini sejalan dengan tema Presidensi G20 Indonesia ‘Recover Together, Recover Stronger’, “agenda pengembangan UMKM menjadi salah satu isu utama dengan fokus pada pemanfaatan digitalisasi untuk meningkatkan produktivitas, stabilitas, dan inklusivitas ekonomi bagi UMKM khususnya yang dimiliki perempuan dan kaum muda,” tambah Hatta.

Bea Cukai Makassar juga menjalankan perannya dalam mendorong percepatan pemulihan ekonomi nasional lewat fasilitasi ekspor terhadap perusahaan CV Coconut International Indonesia. Lewat perjanjian kontrak ekspor, hasil produksi berupa briket nantinya akan dipasarkan di Inggris.

Di Fakfak, Papua, Bea Cukai Fakfak memberikan pembinaan kepada pembeli biji buah pala yang berasal dari China. Dalam kesempatan itu, Bea Cukai menjelaskan proses bisnis kegiatan ekspor buah pala dan bertukar informasi terkait jumlah produksi buah pala serta potensi pasarnya yang besar di luar negeri. Bea Cukai Fakfak berkomitmen untuk membantu dan mengasistensi ekspor untuk meningkatkan potensi produk dalam negeri. [adv]

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Lihat Juga
Close
Back to top button