Presiden Joko Widodo bertemu dengan Ketua Umum (Ketum) Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) di Istana Kepresidenan Jakarta. Namun, OSO mengeklaim, pertemuan ini tidak membahas politik.
“Nggak dalam rangka apa-apa. Silaturahmi saja,” kata OSO usai pertemuan di lingkungan Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (15/3/2023).
OSO menjelaskan, dirinya memang membuat janji untuk bertemu dengan Presiden.
“Tidak lama juga sih (bertemu), cuma satu jam,” ungkapnya.
Dalam pertemuan tersebut, OSO menyebut banyak dihiasi dengan senda gurau.
“Ketawa ‘kakak-kikik’, kan saya kalau ketemu Presiden begitu saja, ‘nggak’ ada yang penting, ‘ndak’ ada yang dibicarakan yang menyangkut masalah politik seperti apa, ‘nggak’. Masalah-masalah yang kebetulan sudah janji lama baru ketemu sekarang begitu,” katanya menambahkan seperti dikutip Antara.
Namun, OSO mengatakan, pertemuan itu juga bukan merupakan undangan khusus.
“‘Ndak’ ada (undangan khusus). Undangan secara khusus mana ada? Saya kan bukan orang khusus. Kalau orang khusus baru bisa diundang secara khusus kan? Ini saya orang biasa. Di situlah hebatnya Presiden kita ini,” ungkapnya.
Dengan bercanda OSO juga mengatakan hanya menerima tawaran buka bersama dari Presiden dan bukan tawaran terkait politik.
“Tawaran … oh ya ada tawaran buka puasa. Mau ikut ya? Nanti saya undang buka puasa ya, OK,” katanya menambahkan.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)