Bidik Pasar Gamer Mainstream, Gigabyte Rilis Kartu Grafis RTX 5060 Ti dengan DLSS 4


Gigabyte, salah satu produsen perangkat keras komputer ternama dunia, resmi merilis dua kartu grafis terbaru, yaitu GeForce RTX 5060 Ti dan RTX 5060, berbasis arsitektur terbaru NVIDIA Blackwell pada 16 April lalu. Seri terbaru ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan gamer mainstream, kreator konten, hingga pengguna pemula dalam bidang kecerdasan buatan (AI).

Produk anyar ini menjanjikan performa gaming lancar di resolusi 1080p hingga 1440p, serta mendukung fitur DLSS 4 Multi-Frame Generation yang mampu menghasilkan pengalaman visual lebih halus dan responsif. Kartu grafis ini dipasarkan dengan harga yang cukup kompetitif, yakni mulai dari US$379 untuk RTX 5060 Ti, dan US$299 untuk RTX 5060.

Pendingin WINDFORCE Generasi Baru

Gigabyte menyematkan teknologi pendingin WINDFORCE terbaru pada kedua kartu grafis ini. Sistem pendingin tersebut diklaim mampu mengurangi turbulensi dan kebisingan sekaligus memaksimalkan performa pendinginan. Penggunaan Hawk Fan dengan tiga bilah mampu meningkatkan tekanan udara hingga 53,6% dan meningkatkan volume aliran udara sebesar 12,5%.

Tak hanya itu, Gigabyte juga menggunakan gel konduktif kelas server untuk memastikan perpindahan panas optimal pada permukaan GPU yang tidak rata, menjamin performa stabil saat penggunaan intensif jangka panjang. Efisiensi pendinginan juga semakin maksimal berkat penggunaan pelat tembaga dan heat pipe komposit.

Beragam Pilihan Model untuk Konsumen

Menyesuaikan kebutuhan beragam pengguna, Gigabyte menghadirkan beberapa varian model RTX 5060 Ti dan RTX 5060:

ELITE: Varian awal dari seri premium AORUS, hadir dengan fitur Screen Cooling yang membantu pelepasan panas.

GAMING dan AERO: Untuk gamer dengan kebutuhan performa tinggi. Seri AERO memiliki desain estetik bernuansa putih dan perak.

EAGLE ICE: Model khusus bernuansa putih untuk penggemar estetika minimalis.

WINDFORCE: Pilihan ekonomis yang tetap andal dengan desain hitam simpel dan durabilitas tinggi.

Selain itu, Gigabyte juga menawarkan RTX 5060 versi ringkas berukuran hanya 182mm, ideal untuk pengguna dengan casing berukuran mini (ITX).

Potensi di Pasar Indonesia

Dengan meningkatnya kebutuhan terhadap teknologi tinggi di segmen gaming, konten kreator, hingga bidang AI pemula di Indonesia, peluncuran RTX 5060 Ti dan RTX 5060 akan memberikan dampak signifikan. Kedua kartu grafis ini diyakini mampu mendorong performa maksimal untuk game-game AAA terbaru serta mempercepat proses rendering video dengan teknologi encoding AV1 berbasis perangkat keras.