News

BMKG Tegaskan Belum Ada Tanda Erupsi Gunung Talamau

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati menegaskan hingga saat ini belum ada tanda-tanda erupsi atau letusan Gunung Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat.

“Hingga saat ini belum ada tanda-tanda dan informasi mengenai adanya erupsi Gunung Talamau,” katanya di Simpang Empat, Pasaman Barat, Minggu (27/2/2022).

Menurutnya, erupsi itu terjadi ada prosesnya dan tanda-tandanya yang terus dimonitor. Jika ada erupsi, maka akan ada informasinya dan radius berapa melalui aplikasi pemantauan yang dilakukan.

Untuk itu masyarakat yang berdomisili di sekitar kaki Gunung Talamau diminta tidak panik namun tetap waspada saja.

Ia menjelaskan gempa yang terjadi di Kabupaten Pasaman Barat memang bersumber dari daratan dan yang ditakuti adalah terjadinya patahan Sumatera yang melintas di Pasaman Barat, seperti segmen Sianok dan segmen Angola.

“Pusatnya dangkal kalau gempa di darat ini. Namun risikonya cukup tinggi, sehingga banyak rumah masyarakat yang roboh, apalagi bangunan rumah masyarakat tidak sesuai dengan daerah rawan gempa,” jelasnya.

Pihaknya akan melakukan survei lebih lanjut terkait dengan dampak gempa. Sesuai dengan kajian keilmuan BMKG, karena ilmu manusia.

“Memang gempa susulan 124 kali terjadi di Pasaman Barat. Namun, kekuatannya semakin melemah. Dari 124 kali itu yang kuat atau terasa hanya 6 kali. Begitu juga dengan potensi patahan di bebatuan semakin melemah, artinya kondisi semakin stabil,” pungkasnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Anton Hartono

Jurnalis yang terus belajar, pesepakbola yang suka memberi umpan, dan pecinta alam yang berusaha alim.
Back to top button