Buntut Perundungan dan Ancaman Pembunuhan, IU Tuntut 180 Haters


Penyanyi asal Korea Selatan (Korsel) IU gerah dirundung oleh para ‘haters’, penyebaran hoaks bahkan ancaman pembunuhan. Total ada 180 orang, termasuk mantan teman sekelasnya di SMA, terlibat.

EDAM Entertainment, manajemen yang menaungi IU, menyatakan artisnya kerap mendapat ancaman kematian, tuduhan penjiplakan karya, pelanggaran privasi, dan konten deepfake. Hingga saat ini, setidaknya sudah ada 10 kasus yang masuk pengadilan. Enam kasus sudah memasuki tahap denda, dan tiga kasus lainnya sedang diproses, lalu satu kasus kena penangguhan bersyarat.

Agensi menyebut, meski sudah digugat, namun para hater masih terus merundung IU. “Jadi, kami akan terus mengawal kasus ini,” bunyi pernyataan resmi agensi, dilansir Koreaboo, Selasa (12/11/2024).

Kasus perundungan ini bermula ketika IU dilaporkan oleh seseorang atas tuduhan penjiplakan karya pada Mei 2023. Lagu-lagu yang dituduh atas penjiplakan karya adalah The Red Shoes, Bbibbi, Celebrity, Good Day, Boo, dan Pitiful. Pelapor menuduh keenam lagu milik IU itu memiliki kesamaan melodi dan rhythm dengan karya musisi lain.

Agensi IU dengan tegas membantah tuduhan itu. EDAM Entertainment menuturkan bahwa semua lagu itu merupakan karya asli dari IU dan tidak adanya unsur penjiplakan.

EDAM Entertainment juga mengungkapkan salah satu orang yang digugat atas tuduhan penjiplakan merupakan seorang mantan teman SMA IU. Agensi akan terus memperjuangkan keadilan untuk IU.

Selain itu, jumlah 180 orang yang telah dituntut tersebut bisa saja terus bertambah, apabila ditemukan lebih banyak bukti penyebaran berita bohong terkait IU.