News

Cak Imin Mengaku Dekat dengan PDIP karena Figur Taufik Kiemas, Seperti Ayah

Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengungkapkan faktor kedekatan PKB dengan PDIP karena mendiang Taufik Kiemas (TK), yang disebutnya seperti figur ayah. Atas dasar ini pertemuannya dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani berlangsung di Kalibata, Minggu (25/9/2022) pagi, diselingi dengan menziarahi pusara TK.

Imin mengaku kenal dengan TK sejak jadi aktivis di kampus, semetara Ketua DPP PDIP Puan Maharani, putri almarhum masih duduk di bangku SMA. Imin bahkan mengaku kerap menginap di rumah TK-Megawati, di Kebagusan, Jaksel, karena ikut membantu PDI melawan Orde Baru.

“Pak Taufiq Kiemas membriefing kami, memberikan gagasan ide, akhirnya seperti ayah sendiri. Bahkan, ketika kami butuh apa, SPP kurang, Pak TK yang bantu,” ucapnya, yang mengaku pula agenda menziarahi makam TK bersama Puan sudah lama direncanakan.

PKB berkoalisi dengan PDIP sejak 2014 dan terbuka kemungkinan bakal berlanjut pada 2024. Ketika PKB merapat ke koalisi PDIP mengusung Jokowi sebagai capres pada 2024, Cak Imin disambut dengan guyon kembalinya si anak hilang.

Sementara pertemuan dengan Puan belum membahas isu serius karena masih dalam komunikasi awal untuk menentukan agenda strategis yang bisa dibahas dan disepakati bersama. “Harapannya adalah bagaimana kemudian nanti ke depan kami bisa sama-sama bekerja sama mencari satu pemikiran, satu solusi kebersamaan sehingga dapat bergotong royong dalam membangun bangsa dan negara,” kata Puan, yang juga Ketua DPR.

Waketum PKB, Jazilul Fawaid mengatakan partainya masih menunggu tokoh yang akan diusung PDIP sebagai capres untuk berkoalisi. Terlepas dari hal itu, dia juga mengakui kuatnya figur TK hingga PKB memiliki sejarah panjang dengan PDIP. Artinya, kedua parpol memiliki komunikasi yang lebih lentur.

“PDIP-PKB itu punya sejarah panjang, apalagi seperti disampaikan tadi Gus Muhaimin secara pribadi juga punya sejarah yang sangat panjang,” ujarnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button