Cerita Gregoria Bertemu Marin yang Meringis Kesakitan


Pebulu tangkis Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung menceritakan momen kesedihan Carolina Marin usai mengundurkan diri dari Olimpiade 2024 Paris karena cedera saat laga semifinal melawan He Bing Jiao (China).

Marin saat itu mengalami cedera lutut kanan, sehingga memaksanya retired, meski tengah memimpin 21-14, 10-6 atas Bing Jiao.

Jorji sapaan akrab Gregoria mengaku sempat bertemu dengan Carolina Marin usai pertandingan semifinal tersebut. Bahkan ia juga mengungkapkan empatinya atas cedera yang dialami atlet asal Spanyol.

“Kemarin sempat ketemu saat Carolina Marin baru selesai pertandingan di ruangan medis. Kayaknya saat itu karena dia baru jatuh, jadi dia masih dalam kondisi emosi yang kurang baik karena sedih, karena mimpi buruk banget kalau atlet cedera,” kata Gregoria bercerita, mengutip keterangan resmi NOC Indonesia, Senin (5/8/2024).

“Aku tanya kondisinya bagaimana, terus dia bilang ini cukup buruk. Di situ aku doain dia, aku bilang semoga recovery-nya cepat,” beber Jorji menambahkan.

Jorji yang sudah resmi mendapat medali perunggu itu pun mendoakan Marin agar kembali pulih dan melanjutkan karirnya di dunia tepok bulu.

Ia juga meminta maaf atas perolehan medali perunggu yang disematkan kepadanya. Mengingat, Marin juga punya peluang mendapatkan medali serupa apabila mampu menyelesaikan pertandingan melawan He Bing Jiao.

Perlu diingat, keputusan Marin untuk mundur membuat Jorji secara otomatis mendapatkan medali perunggu tanpa perlu bertarung di perebutan tempat ketiga.

“Aku berharap dia bisa melanjutkan kariernya di badminton dan semoga cederanya tidak serius. Maaf juga untuk yang sudah terjadi. Lalu dia selamatin aku untuk medal ini,” kata Gregoria usai pengalungan medali,” imbuhnya.