Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung percaya diri akan menang di Pilgub Jakarta bersama Rano Karno. Ia pun tidak percaya mitos dari kutukan nomor 3 pada gelaran Pilpres 2024.
Asal tahu saja, rekan separtainya Ganjar Pranowo juga mendapat nomor urut 3 pada kontestasi Pilpres 2024, berakhir dengan kekalahan. Finish di urutan paling buncit dengan raihan 16 persen, kalah jauh dari pemenang Pilpres Prabowo Subianto yang mendapat 58 persen.
Pramono mengatakan, Pilkada dan Pilpres adalah dua hal berbeda. Apalagi figur yang ikut kontestasi juga pribadi yang berbeda. Maka ia meyakini nasib buruk Ganjar tidak akan terulang pada dirinya.
“Karena dalam Pilgub itu yang bertarung adalah figur,” ujar Pramono di Kantor KPU Provinsi Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (23/9/2024) malam.
Ia meyakini bahwa selama dirinya bersosialisasi dan kampanye nanti, warga Jakarta akan menyambut baik dan mendukung Pramono-Rano secara penuh pada November mendatang.
“Dan sekarang ini kami meyakini, ketika melihat respon masyarakat, publik, warga Jakarta yang rasional, yang sangat tinggi kepada kami, kami yakin kami menang,” tuturnya.
Sebagai informasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta telah mengundi nomor urut para calon gubernur dan wakil gubernur. Ridwan Kamil-Suswono mendapat nomor urut 1.
Sedangkan Dharma Pongrekun-Kun Wardhana nomor urut 2 dan paslon dari PDIP Pramono Anung-Rano Karno mendapatkan nomor urut 3. Pengundian nomor urut dilakukan dalam sidang pleno terbuka di halaman KPU Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (23/9/2024) malam.